Jakarta (ANTARA) - Direktur Tim Red Bull Christian Horner memprediksi empat tim teratas musim ini, yakni Red Bull, McLaren, Ferrari, dan Mercedes akan semakin kompetitif pada paruh kedua Formula 1 musim 2024.

Dikutip dari laman resmi Formula 1, Rabu, Horner bahkan menilai persaingan sengit ini bakal terus berlangsung selama 18 bulan lamanya atau hingga regulasi baru diaplikasikan pada 2026.

Horner pun tak mengelak bahwa regulasi yang diterapkan pada olahraga ini selama beberapa tahun terakhir menguntungkan bagi timnya. Hal itu terbukti dari Max Verstappen yang berhasil mempertahankan gelar juara dunia sebanyak tiga kali.

“Saya pikir ini (persaingan) bagus untuk olahraga ini, dan hampir tak terelakkan ketika Anda mendapatkan konsistensi regulasi, Anda selalu mendapatkan konvergensi,” kata Horner.

“Tentu saja ada perubahan regulasi besar pada 2026 yang akan menyebabkan divergensi, tetapi antara sekarang dan saat itu, dalam 18 bulan ke depan saya pikir akan terjadi perbedaan yang sangat tajam antara keempat tim,” ujarnya menambahkan.

Adapun pada musim ini, Verstappen dan Red Bull mengawali usahanya untuk mempertahankan gelar saat musim 2024 dimulai. Mereka meraih empat dari lima balapan pembuka.

Namun, sementara beberapa pihak mungkin mengantisipasi dominasi berkelanjutan bagi pembalap Belanda itu, para pesaingnya telah mengejar dan selisih di antara mereka kini tampak lebih kecil dari sebelumnya.

Hal ini mengakibatkan tujuh pembalap berbeda memenangkan Grand Prix selama 14 putaran sejauh ini.

Baca juga: Hamilton yakin Mercedes bisa lanjutkan performa apik di paruh kedua

Pada klasemen konstruktor, McLaren kini membuntuti Red Bull, sementara Ferrari dan Mercedes juga tidak jauh tertinggal.

Karena itu, Horner berharap skuadnya dapat fokus untuk meraih lebih banyak poin saat musim dimulai kembali di Grand Prix Belanda pada 23-25 ​​Agustus.

“Memperlebar keunggulan menjelang jeda musim panas bagi Max akan memberinya waktu istirahat yang lebih baik,” kata Horner.

Meski demikian, Horner berharap tim dapat terus memperbaiki diri dan bangkit lebih kuat. Red Bull juga memutuskan untuk tetap mempertahankan Perez hingga akhir musim, meski posisinya akhir-akhir ini sedang diawasi.

“Saya rasa kami tahu di mana kami perlu fokus dan meningkatkan performa, dan itulah yang dilakukan semua orang,” ujar Horner.

Baca juga: Statistik Grand Prix Belanda di Zandvoort
Baca juga: Banding terhadap tuduhan pelecehan Horner ditolak