Tangerang (ANTARA News) - Atlet putri China Zang Mingyu berhasil meraih medali emas cabang modern pentathlon Asian Games 2018 di Kabupaten Tangerang, Banten, dengan perolehan poin 1375 mengalahkan dua pesaing asal Korea, Kim Sehee dan Kim Sunwoo.

"Saya bahagia meraih emas karena mampu mengalahkan dua atlet Korea yang menempatkan peringkat atas dunia," kata Zang Mingyu usai menerima medali di Tangerang, Jumat.

Zang mengatakan perjuangan tidak sia-sia, berkat instruksi pelatih dan offisial lainnya yang memberikan dukungan selama pertandingan.

Medali perak diraih Kim Sehee dengan poin 1350 dan rekan satu negara Kim Sunwoo terpaut tipis 1348 poin.

Sejak awal Zang dan Kim Sehee memang diunggulkan, itu dibuktikan ketika di arena renang mampu menempatkan posisi pertama termasuk ketika pertandingan anggar, berkuda maupun lari.

Meski beberapa kali tidak dapat mengumpulkan poin maksimal dalam berkuda melintasi 15 palang, tapi Zang sanggup menambah poin dari menembak.

Bahkan Zang meraih peringkat atas menembak mengunakan laser selama empat kali dalam lima sasaran setelah melakukan lari empat kali 800 meter.

Cabang pentathlon diikuti delapan negara, Jepang, China, Kazaktstan, Korea, Kirgizstan, Mongolia, Thailand dan Indonesia serta arena pertandingan berada di sebuah sekolah berkuda di Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Pertandingan dimulai Jumat (31/8) hingga Sabtu (1/9).

Sementara itu, atlet Indonesia, Dea Putri hanya mampu mendulang 869 poin dan rekannya Adrianida Saleh (773 poin) di atas atlet Thailand, Prasongpol Tirada (712 poin).

Sedangkan Dea harus puas pada peringkat ke-10 dan Adrianida ke-12 dari 13 atlet yang bertandingan.
(A047).