Gubernur Sulsel terpilih berkomitmen jaga stabilitas politik
16 Agustus 2018 23:36 WIB
Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel terpilih Nurdin Abdullah (dua kanan) dan Andi Sudirman Sulaiman (kiri) disaksikan Komisioner KPU Sulsel, Fatmawati (kanan) menunjukkan surat penetapan di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (26/7/2018) malam. (ANTARA FOTO/Darwin Fatir)
Makassar (ANTARA News) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Terpilih Nurdin Abdullah mengatakan pihaknya berkomitmen menjaga stabilitas politik di tahun politik 2019 mendatang.
"Stabilitas politik harus dijaga, pembangunan harus berjalan," kata Nurdin di Makassar, Kamis.
Tahun politik di Sulsel, kata dia, harus stabil agar investasi mengarah ke wilayah ini. Apa lagi, lanjutnya, saat ini pariwisata Lombok tengah mengalami dampak dari bencana gempa yang terjadi di kawasan tersebut.
"Gili Trawangan sudah kosong, coba kita kembangkan Toraja, kemudian Bira. Inikan supaya ada destinasi wisata lainnya, jangan karena Lombok, wisatawan lari ke Bangkok," tuturnya.
Terkait kepentingan partai pengusungnya pada pemilihan legislatif dan pemilihan presiden kemarin, Nurdin menjawab diplomatis.
"Pokoknya kami sekarang ini milik warga Sulsel, itu saja," ujarnya.
Nurdin juga tidak ingin berkomentar banyak terkait isu penunjukan dirinya oleh PDIP sebagai Ketua Tim Pemenangan Jokowi.
"Pikiran saya saat ini adalah menghadapi tanggung jawab yang tidak mudah. Tidak usah bicara Pilpres dulu, kan belum penetapan (paslon capres dan cawapres) juga," kata dia.
"Stabilitas politik harus dijaga, pembangunan harus berjalan," kata Nurdin di Makassar, Kamis.
Tahun politik di Sulsel, kata dia, harus stabil agar investasi mengarah ke wilayah ini. Apa lagi, lanjutnya, saat ini pariwisata Lombok tengah mengalami dampak dari bencana gempa yang terjadi di kawasan tersebut.
"Gili Trawangan sudah kosong, coba kita kembangkan Toraja, kemudian Bira. Inikan supaya ada destinasi wisata lainnya, jangan karena Lombok, wisatawan lari ke Bangkok," tuturnya.
Terkait kepentingan partai pengusungnya pada pemilihan legislatif dan pemilihan presiden kemarin, Nurdin menjawab diplomatis.
"Pokoknya kami sekarang ini milik warga Sulsel, itu saja," ujarnya.
Nurdin juga tidak ingin berkomentar banyak terkait isu penunjukan dirinya oleh PDIP sebagai Ketua Tim Pemenangan Jokowi.
"Pikiran saya saat ini adalah menghadapi tanggung jawab yang tidak mudah. Tidak usah bicara Pilpres dulu, kan belum penetapan (paslon capres dan cawapres) juga," kata dia.
Pewarta: Nurhaya J Panga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: