New Delhi, India (ANTARA News) - Enam pekerja tewas dan beberapa orang lagi pingsan pada Kamis (12/7), setelah menghirup gas beracun yang bocor di dalam satu pabrik di Negara Bagian Andhra Pradesh di India Selatan, kata polisi.

Kebocoran itu terjadi di dalam unit penggulungan satu pabrik baja swasta di Tadipatri di Kabupaten Anntapur, sekira 384 kilometer di sebelah barat Amaravanthi, kota utama di Andhra Pradesh.

"Malam ini akibat kebocoran gas di dalam pabrik enam pekerja tewas dan beberapa orang lagi sakit," kata seorang pejabat senior polisi yang bertugas di Anantapur, sebagaimana dilaporkan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat siang.

"Peristiwa tersebut terjadi saat pemeriksaan sedang dilakukan setelah kegiatan pemeliharaan di unit itu," ujarnya menambahkan.

Beberapa pejabat mengatakan para pekerja tersebut menghirup karbon monoksida, yang bocor akibat salah penanganan.

"Beberapa pekerja jatuh pingsan dan telah dirawat di rumah sakit," kata pejabat itu.

Pabrik baja tersebut milik perusahaan Brazil, Gerdau, yang menurut keterangan perusahaan adalah produsen utama baja panjang di Amerika.

Baca juga: Sembilan orang tewas akibat ledakan pabrik kembang api di India

Baca juga: Ledakan saluran gas rusak beberapa gedung di Amerika Serikat

Baca juga: Satu wakil rakyat di India didakwa perkosa remaja