Havana (ANTARA News) - Dua petinju utama Kuba tidak muncul dalam pertandingan pada pekan olahraga Pan American di Rio de Janeiro, tulis media pemerintah, Senin, dan jika hal itu benar, mereka adalah atlet terbaru yang kabur dari negara komunis itu. Koran mingguan Trabajadores mengemukakan bahwa petinju Guillermo Rigondeaux dan Erislandy Lara tidak muncul dalam pertandingan yang dijadwalkan pada Minggu. "Mereka tidak hadir saat penimbangan badan," tulis media resmi itu, seperti dilansir AFP. Kedua laki-laki itu sedang berada di puncak karier tinju. Lara memegang gelar juara dunia, sedangkan Rigondeaux adalah juara tinju di Olympiade sekaligus juara dunia. Sumber di organisasi olahraga di Brazil itu mengatakan bahwa kedua petinju dilaporkan hilang pada Sabtu malam dari kompleks perumahan atlet. Kejadian itu merupakan pukulan bagi olahraga tinju Kuba, yang dalam beberapa tahun terakhir telah didera sejumlah peristiwa kaburnya petinju. Atlet Kuba sering menghilang saat berlangsungnya acara kegiatan olahraga internasional, namun hal itu jarang dimuat media pemerintah. Pekan lalu seorang pemain bola tangan asal Kuba, Rafael Da Costa, melarikan diri dari kompleks perumahan atlet lalu muncul di Sao Paolo untuk bergabung dengan tim setempat, tulis media Brazil. Pelatih senam Kuba, Lazaro Lamelas Ramirez, juga telah hilang dari acara olahraga itu dan belum menampakkan diri. (*)