AHY pastikan datang ke Markobar tanpa latar politik
9 April 2018 22:00 WIB
Dokumentasi Komandan Kogasma Pemenangan Pemilu 2019 Partai Demokrat, Agus Yudhoyono, saat menyampaikan pidato politik dalam penutupan Rapimnas Partai Demokrat 2018 di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (11/32018). Pidato poltik AHY di hadapan ribuan kader Partai Demokrat mengambil tema Demokrat Siap Menangkan Pemilu 2019. (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
Sukoharjo, Jawa Tengah (ANTARA News) - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan agenda kunjungannya ke Kedai Markobar milik putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, tanpa latar politik.
"Saya berada di Sukoharjo malam ini dalam rangka rangkaian perjalanan saya di Jawa Tengah. Tadi pagi datang saya mulai perjalanan dari Jogja, Klaten, dan malam ini ke Sukoharjo," kata dia, saat berada di Kedai Markobar, di Mal Transmart Sukoharjo, Senin.
Dia datang ke sana bersama para kader Partai Demokrat karena ingin menyapa masyarakat.
"Ini tidak ada kaitannya dengan politik, saya juga ingin merasakan suasana dan martabak khas dari Solo. Sekaligus menunaikan janji, dulu khan kami pernah ngobrol di Jakarta. Mas Gibran bilang ke saya, kalau ke Solo mampir ke Markobar," katanya.
Pada kesempatan itu, ia juga mengapresiasi jiwa kewirausahaan Gibran karena melalui produknya martabaknya itu sudah memiliki 33 cabang di Indonesia, bahkan dalam waktu dekat disebut-sebut akan ekspansi ke luar negeri. Salah satu cabang Markobar di Jakarta adalah di Jalan Raden Saleh yang ukurannya cukup lega.
Menurut dia, wirausaha jika digeluti dengan maksimal maka akan memberikan hasil yang maksimal pula.
Mengenai kunjungan, Agus juga mendatangi anak presiden yang lain, di antaranya Yenny Wahid, Guruh Soekarnoputra, dan Ilham Habibie.
"Saya hanya ingin silaturahmi, karena takdir kami sama, yaitu sama-sama jadi anak presiden. Terus jadi sorotan publik, sorotan media sehingga ekspektasi publik tinggi. Oleh karena itu, kami ingin saling memberikan motivasi dan inspirasi," katanya.
Gibran mengatakan, kunjungan itu hanya sebatas agenda pertemanan biasa. "Tidak ada kaitannya dengan politik, kalau soal calon wakil presiden, yang bisa jawab hanya bapak," katanya.
"Saya berada di Sukoharjo malam ini dalam rangka rangkaian perjalanan saya di Jawa Tengah. Tadi pagi datang saya mulai perjalanan dari Jogja, Klaten, dan malam ini ke Sukoharjo," kata dia, saat berada di Kedai Markobar, di Mal Transmart Sukoharjo, Senin.
Dia datang ke sana bersama para kader Partai Demokrat karena ingin menyapa masyarakat.
"Ini tidak ada kaitannya dengan politik, saya juga ingin merasakan suasana dan martabak khas dari Solo. Sekaligus menunaikan janji, dulu khan kami pernah ngobrol di Jakarta. Mas Gibran bilang ke saya, kalau ke Solo mampir ke Markobar," katanya.
Pada kesempatan itu, ia juga mengapresiasi jiwa kewirausahaan Gibran karena melalui produknya martabaknya itu sudah memiliki 33 cabang di Indonesia, bahkan dalam waktu dekat disebut-sebut akan ekspansi ke luar negeri. Salah satu cabang Markobar di Jakarta adalah di Jalan Raden Saleh yang ukurannya cukup lega.
Menurut dia, wirausaha jika digeluti dengan maksimal maka akan memberikan hasil yang maksimal pula.
Mengenai kunjungan, Agus juga mendatangi anak presiden yang lain, di antaranya Yenny Wahid, Guruh Soekarnoputra, dan Ilham Habibie.
"Saya hanya ingin silaturahmi, karena takdir kami sama, yaitu sama-sama jadi anak presiden. Terus jadi sorotan publik, sorotan media sehingga ekspektasi publik tinggi. Oleh karena itu, kami ingin saling memberikan motivasi dan inspirasi," katanya.
Gibran mengatakan, kunjungan itu hanya sebatas agenda pertemanan biasa. "Tidak ada kaitannya dengan politik, kalau soal calon wakil presiden, yang bisa jawab hanya bapak," katanya.
Pewarta: Aries Widiastuti
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
Tags: