Jakarta (ANTARA News) - Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri menemukan sejumlah petunjuk bukti guna mengungkap pembunuhan terhadap purnawirawan TNI Angkatan Laut Hunaedi (83) di Pondok Labu, Cilandak, Jakarta.

"Hasil olah TKP masih banyak bukti petunjuk yang diambil dan Labfor bekerja tadi (Kamis) malam sampai subuh tidak berhenti," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Indra Jafar di Jakarta, Jumat.

Indra tidak menyebutkan petunjuk bukti secara detail, namun tim anjing pelacak (K9) memberikan petunjuk di lokasi kejadian perkara.

Indra menyatakan penyidik telah memeriksa istri korban Sopiah (78), namun tetangga korban pun akan dimintai keterangan.

Indra menyatakan polisi masih berupaya mengidentifikasi pelaku, termasuk mendalami orang terdekat dari korban. "Semoga segera terungkap pelakunya," ujar Indra, berharap.

Sebelumnya, seorang pria lanjut usia Hunaedi menjadi korban pembunuhan yang dilakukan seorang tidak dikenal di Komplek TNI AL Jalan Kayu Manis RT07/06 Nomor 18 Pondok Labu Cilandak Jakarta Selatan pada Kamis (5/4) pukul 18.00 WIB.

Hunaedi meninggal dunia akibat tusukan senjata tajam pada bagian dada bawah dan lengan kiri di ruang depan rumahnya.

Baca juga: Kakek korban pembunuhan Pondok Labu alami luka tusuk

Baca juga: Polisi: pembunuh kakek pensiuan TNI AL di Pondok Labu satu orang