Jakarta (ANTARA News) - Aparat kepolisian tidak menemukan proyektil dan selongsong peluru dalam insiden yang diduga penembakan di rumah milik politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jazuli Juwaini di Ciputat, Banten.

"Tidak ditemukan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan aparat Kepolisian Resor Kota Tangerang Selatan dan tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri telah melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi.

Penyidik menduga lubang pada kaca jendela kamar rumah milik Jazuli itu bekas tembakan namun belum dapat memastikan jenis senjata yang digunakan pelaku.

Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan tim Puslabfor Polri untuk mengetahui jenis senjata yang digunakan pelaku dalam kejadian itu.

Tim Puslabfor telah mengambil data sudut tembakan pada kaca jendela kamar dan selanjutnya akan melakukan analisis untuk memastikan jarak tembak dan senjata yang digunakan.

Sampai sekarang penyidik telah memeriksa delapan saksi berkenaan dengan perkara itu, yaknj istri Jazuli, dua keponakan Jazuli, seorang petugas satuan pengamanan dan empat asisten rumah tangga.

Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini sebelumnya menyatakan bahwa orang tak dikenal menembak rumahnya di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (3/5) malam.

Menurut Jazuli tembakan itu mengenai jendela kamar yang ditempati anaknya namun ruangan dalam kondisi kosong sehingga tidak ada yang terluka.

Jazuli tidak mengetahui motif penembakan itu dan menyerahkan pengusutannya ke aparat kepolisian.


Baca juga: (Kediaman ketua Fraksi PKS ditembak orang tidak dikenal)