Berdasarkan pantauan di lapangan, sampah-sampah merupakan sampah makanan dan minuman peserta aksi yang sengaja dibuang sembarangan di ruas-ruas jalan sekitar Medan Merdeka Selatan, Barat, dan Timur.
Tidak hanya sampah kering, sampah-sampah sisa makanan konsumsi makan siang buruh juga dibiarkan tercecer di jalanan Jakarta.
Lebih dari itu, buruh peserta aksi juga menambah sampah berserakan akibat perusakan karangan bunga untuk Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.
Baca juga: (Aksi May Day, jalan Medan merdeka macet)
Karangan bunga dirobek dan dicabik-cabik sehingga menghasilkan serpihan-serpihan sampah. Ada juga yang mencorat-coret karangan bunga menulis tuntutan buruh pada May Day.
Sebelumnya buruh peserta aksi juga membakar karangan bunga di Jalan Medan Merdeka Selatan sekitar Balai Kota DKI.
Ratusan karangan bunga untuk Ahok-Djarot yang dipajang di trotoar jalan karena tidak mendapat tempat di halaman Balai Kota DKI menjadi sasaran buruh untuk dibakar.
Hingga saat ini buruh peserta aksi masih berkumpul di Jalan Medan Merdeka Barat dan Medan Merdeka Selatan sekitar kawasan Patung Arjuna Wiwaha.
Sebelumnya buruh peserta aksi juga membakar karangan bunga di Jalan Medan Merdeka Selatan sekitar Balai Kota DKI.
Ratusan karangan bunga untuk Ahok-Djarot yang dipajang di trotoar jalan karena tidak mendapat tempat di halaman Balai Kota DKI menjadi sasaran buruh untuk dibakar.
Hingga saat ini buruh peserta aksi masih berkumpul di Jalan Medan Merdeka Barat dan Medan Merdeka Selatan sekitar kawasan Patung Arjuna Wiwaha.
Baca juga: (Reog dan kuda lumping warnai aksi buruh di Jakarta)