Murray hindari Djokovic pada undian World Tour Finals
4 November 2014 00:56 WIB
Ilustrasi. Petenis Serbia Novak Djokovic merayakan kemenangannya atas petenis Ceko Tomas Berdych di final tunggal putra Turnamen Tenis Tiongkok Terbuka di Beijing, Minggu (5/10). Djokovic meraih gelar juara Tiongkok Terbuka setelah mengalahkan Berdych 6-0, 6-2 di final. (REUTERS/Petar Kujundzic)
London (ANTARA News) - Petenis nomor satu Britania Raya Andy Murray berada satu grup dengan Roger Federer, Kei Nishikori, dan Milos Raonic pada undian World Tour Finals yang dilakukan Senin.
Kehadiran petenis Skotlandia itu di Grup B berarti ia menghindari juara bertahan Novak Djokovic, yang mengalahkannya dalam empat pertemuan yang mereka lakukan tahun ini, lapor AFP.
Djokovic, yang menjuarai Paris Masters pada Minggu dan mengincar kemenangan keempat di London, akan berhadapan dengan Stan Wawrinka, Tomas Berdych, dan Marin Cilic di Grup A.
Djokovic, yang menyingkirkan Murray pada perempat final di Paris pekan lalu, berpeluang besar menutup tahun dengan menduduki posisi teratas di daftar peringkat ATP.
Ia unggul 1.130 angka atas Federer, dan berpeluang memperbesar keunggulan menjadi 1.500 angka seandainya ia menjadi juara di London.
Turnamen penutup musim World Tour Finals di O2 Arena dimulai Minggu depan. (RF/D011)
Kehadiran petenis Skotlandia itu di Grup B berarti ia menghindari juara bertahan Novak Djokovic, yang mengalahkannya dalam empat pertemuan yang mereka lakukan tahun ini, lapor AFP.
Djokovic, yang menjuarai Paris Masters pada Minggu dan mengincar kemenangan keempat di London, akan berhadapan dengan Stan Wawrinka, Tomas Berdych, dan Marin Cilic di Grup A.
Djokovic, yang menyingkirkan Murray pada perempat final di Paris pekan lalu, berpeluang besar menutup tahun dengan menduduki posisi teratas di daftar peringkat ATP.
Ia unggul 1.130 angka atas Federer, dan berpeluang memperbesar keunggulan menjadi 1.500 angka seandainya ia menjadi juara di London.
Turnamen penutup musim World Tour Finals di O2 Arena dimulai Minggu depan. (RF/D011)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Tags: