Kepala Polres Majalengka AKBP Indra Novianto, di Majalengka, Selasa, mengatakan penerapan program ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan anak-anak serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya melakukan upaya pencegahan terhadap stunting.
Baca juga: Polres berikan paket makanan bergizi kepada warga untuk cegah stunting
Menurut dia, program ini melibatkan seluruh personel dari Polres Majalengka untuk menjadi orang tua asuh bagi anak-anak stunting di kecamatan tersebut.
"Tidak hanya anggota polisi, tetapi juga istri-istri mereka, termasuk pejabat polres seperti kepala bagian, kepala satuan, dan kapolsek bersama istri ikut serta dalam program ini,” katanya.
Baca juga: Polisi bagikan ratusan sembako kepada warga terdampak stunting
“Pendampingan intensif akan diberikan sejak masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun. Ini mencakup pemeriksaan kehamilan sekitar enam kali, dan setelah bayi berusia enam bulan, diberikan tambahan makanan yang kaya protein,” tuturnya.
Ia menyampaikan bahwa program ini menitikberatkan pada peningkatan kesadaran kesehatan masyarakat, serta kolaborasi antara kepolisian dan tenaga kesehatan.
Sementara itu, Ketua IDI Majalengka dr Nina Nur Ainy Syarief menyatakan kesiapan pihaknya, untuk mendukung program orang tua asuh yang dijalankan oleh Polres Majalengka.
Baca juga: Polres Asahan berikan bantuan sosial kepada anak penderita stunting