Prediksi Arsenal vs Manchester United
12 Februari 2014 13:48 WIB
Mezut Oezil dan kawan-kawan perlu bangkit setelah dihajar Liverpool 1-5 pada Sabtu (8/2). Disebut-sebut bahwa pelatih Arsenal Arsene Wenger marah besar dengan penampilan anak asuhannya itu. (ANTARA/AFP PHOTO/GLYN KIRK)
London (ANTARA News) - Skuad Manchester United (MU) tidak pangling atau tidak lupa bahwa ada ungkapan Latin klasik "Vincit qui se vincit", artinya yang dapat menang adalah yang dapat mengalahkan dirinya sendiri.
Bertandang ke Stadion Emirates, MU akan menghadapi Arsenal pada Rabu (12/2), atau Kamis dini hari, pukul 02.45 WIB. Duel skuad The Red Devils melawan The Gunners merupakan momentum kebangkitan bagi kedua tim. Pertandingan itu akan ditayangkan oleh SCTV.
Baik MU maupun Arsenal sama-sama perlu mengalahkan dirinya sendiri jika ingin mendulang kemenangan. Mengalahkan diri sendiri artinya mampu belajar dari kesalahan masa lalu dan tidak bersikap "semau gue" atau "suka-suka saya" apalagi dengan mencari teman-teman sendiri kemudian melakukan kongkalikong.
MU di bawah arahan David Moyes mengalami masa lalu tidak cerah, terlebih ketika melakoni laga tandang musim kompetisi ini. Keok dari Chelsea dan Stoke merupakan contoh aktual bahwa belajar dari kesalahan masa lampau adalah segalanya demi sukses bagi semua personel tim.
Saatnya penggawa MU tidak saling menyalahkan atas kekalahan masa lampau atau bahkan saling mengkambinghitamkan. Saatnya juga untuk tidak main kongkalikong dengan memainkan gaya berpolitik dengan memilih konco-konco sendiri.
Saatnya bangkit, mengubah gaya dan pola bermain. Dari 12 laga tandang yang dilakukan Wayne Rooney dan kawan-kawan, mereka hanya mengemas enam kemenangan, sisanya dua kali imbang dan empat kali kalah.
Torehan itu makin diperburuk dengan catatan rekor Moyes sepanjang 48 laga tandang menantang klub-klub elite Liga Inggris (Premier League). Selama berziarah di bukit terjal Liga Inggris, Moyes mencecap 30 kekalahan dan memanggul 18 hasil imbang.
Apakah mimpi buruk skuad arahan Moyes justru belum finis manakala melawan Arsenal di Stadion Emirates? Pertanyaan itu berjawab ya, kalau lini pertahanan skuad The Red Devils tampil amburadul. Kali terakhir, Tim Setan Merah imbang 2-2 melawan Fulham pada Minggu (9/2).
Benteng pertahanan MU relatif rapuh mudah ditembus bahkan diacak-acak para pemain depan lawan. Phil Jones dan Chris Smalling dihadapkan kepada pilihan bertanding atau justru berserah kepada nasib, sesuai dengan ungkapan Latin klasik "vincere aut mori" (menang atau justru mati).
Jones sedang dibekap cedera, dan Smalling siap bertarung. Delapan belas bulan lalu, keduanya begitu perkasa, karena keduanya bahu membahu bersama Nemanja Vidic. Kini, situasinya berubah.
Perjuangan mengalahkan diri sendiri perlu juga dilakoni skuad Arsenal di bawah asuhan Arsene Wenger. Mezut Oezil dan kawan-kawan perlu bangkit setelah dihajar Liverpool 1-5 pada Sabtu (8/2).
Disebut-sebut bahwa Wenger marah besar dengan penampilan anak asuhannya itu. Yang perlu dilakukan Wenger yang berjuluk Sang Profesor ketika melawan MU, satu saja yakni tidak terlalu banyak melakukan analisis. Pelatih asal Prancis itu hanya perlu memotivasi dan menggerakkan seluruh anak buahnya.
Baik Wenger maupun Moyes sama-sama perlu membangkitkan kepercayaan diri kepada seluruh pemainnya masing-masing. Wenger dapat memboyong ungkapan pembangkit semangat dengan menyatakan kini kita bertanding di kandang sendiri.
Sementara, Moyes dapat meniupkan sangkakala kemenangan bagi Van Persie dan kawan-kawan dengan berkata, saatnya menang, jangan sesekali berpikir kalah sebelum bertanding. Moyes mengantongi resep mengalahkan Arsenal, sementara Wenger mempelajari rumus menaklukkan United.
United tidak diperkuat Marouane Fellaini (cedera paha) dan Jonny Evans (cedera betis), sementara Phil Jones diharapkan pulih.
Di kubu Arsenal, Mathieu Flamini besar kemungkinan tidak bermain karena terkena hukuman tidak turun bertanding dalam tiga laga. Aaron Ramsey masih dibekap cedera paha, Thomas Vermaelen (cedera lutut) dan Kim Kallstrom (cedera punggung). jack Wilshere siap turun mengisi lini tengah.
Data dan fakta kedua tim:
Head-to-head
* Manchester United hanya sekali kalah dari 13 pertandingan melawan Arsenal di semua kompetisi (10 kali menang, dua kali imbang, dan sekali kalah).
* Kedua klub telah bersua sebanyak 218 kali di seluruh kompetisi. Manchester United memetik 92 kali menang, sementara Arsenal mengemas 79 kali menang, sementara kedua tim beroleh 47 kali hasil imbang.
Arsenal:
* Arsenal dipermalukan oleh Liverpool dengan kekalahan 1-5 pada Sabtu pekan lalu. Kekalahan ini kali pertama dalam sembilan laga (enam kali menang, dua kali imbang).
* The Gunnners punya catatan mengkilap ketika bertanding di kandang di ajang Liga Inggris. Mereka hanya kemasukan satu gol ketika melawan Everton di Stadion Emirates.
* Pasukan Wenger punya catatan terbaik dalam melesakkan gol di awal pertandingan. Mereka memanfaatkan serangan ke kubu pertahanan lawan di menit-menit awal.
* Mesut Oezil masih mengalami paceklik mencetak gol dan baru mengirim dua asis (umpan yang berbuah gol) dalam delapan laga terakhir.
Manchester United:
* United demikian kinclong dengan 12 kali kemenangan berbanding dua milik Arsenal. Catatan ini termasuk kemenangan Red Devils pada Agustus 2011 (8-2).
* United baru menangguk dua kali menang dalam sembilan laga terakhir di berbagai ajang, itu pun ketika melawan Swansea dan Cardiff.
* United kini berada di peringkat ketujuh dengan mengemas 41 poin, sementara Chelsea memuncaki klasemen Liga Inggris dengan mengantongi 56 poin.
* Robin van Persie baru mencetak tujuh gol dalam delapan pertandingan di ajang Liga Inggris. Ia mampu melesakkan 132 gol dalam 278 pertandingan ketika masih membela Arsenal dalam seluruh kompetisi antara kurun 2004 dan 2012.
Komentar dua pelatih:
Arsene Wenger (Arsenal):
"Saya tidak ingin terlalu menekan dia (Mesut Oezil), karena dia pemain berkelas sampai saat ini. Ia tahu dan paham ketika ia tidak tampil terlalu baik bagi tim. Ia akan bertanya kepada dirinya sendiri. Itu hal yang normal.
"Ia memang tidak terlalu tampil baik pada pertandingan Sabtu pekan lalu. Rupanya ada sesuatu. Toh, ia berusaha keras menyesuaikan aspek fisik agar dapat beradaptasi dengan Liga Inggris. Ia pemain bertalenta."
"Ketika seseorang berada di sebuah klub besar, maka ia (Moyes) perlu waktu yang relatif lama. Saya yakin Moyes dapat mendulang sukses di masa depan, jika memang ia serius menggunakan waktunya sebaik mungkin."
"Anda perlu bersabar. Anda bersama dengan sebuah klub yang besar. (Moyes) tengah menangani klub yang kokoh dan saya yakin ia akan memberi waktu untuk memperoleh hasil terbaik."
David Moyes (Manchester United):
"Kami senantiasa beroleh hasil baik ketika melawan mereka. Kami beroleh hasil baik ketika kami melawan mereka di Old Trafford di awal musim. Dan kami berusaha memperoleh hasil serupa dalam pertandingan nanti."
"Saya berpendapat bahwa para pemain telah tampil sebaik mungkin dalam beberapa pertandingan kali lalu, hanya saja kami kerapkali membuat perbedaan."
"Kami tim yang besar, dan kami akan menunjukkan hal itu dalam pertandingan nanti melawan mereka. Kami akan tampil sebaik mungkin dan berusaha sekuat tenaga untuk memperoleh tiga poin."
Prakiraan susunan pemain:
Arsenal (4-2-3-1):
Szczesny (penjaga gawang), Gibbs, Koscielny, Mertesacker, Sagna, Rosicky, Arteta, Cazorla, Oezil, Podolski, Giroud.
Pemain cadangan:
Fabianski, Jenkinson, Monreal, Chamberlain, Gnarby, Wilshere, Bendtner
Manchester United (4-2-3-1):
De Gea (penjaga gawang), Rafael, Vidic, Smalling, Evra, Cleverly, Carrick, Mata, Young, Rooney, Van Persie
Pemain cadangan:
Lindegaard, Ferdinand, Valencia, Kagawa, Januzaj, Fletcher, Hernandez
Prediksi hasil laga (Goal.com):
* Arsenal 2-0 Man Utd. (14,17 persen)
* Arsenal 1-2 Man Utd. (13,33 persen)
* Arsenal 2-1 Man Utd. (12,76 persen)
Head to Head
England Premier League (EPL)
10 Nov 2013 Man Utd. 1 - Arsenal 0
28 Apr 2013 Arsenal 1 - Man Utd. 1
3 Nov 2012 Man Utd. 2 - Arsenal 1
22 Jan 2012 Arsenal 1 - Man Utd. 2
28 Aug 2011 Man Utd. 8 - Arsenal 2
Lima laga terakhir:
Arsenal
8 Feb 2014 Liverpool 5 - Arsenal 1 EPL
2 Feb 2014 Arsenal 2 - Crystal Palace 0 EPL
28 Jan 2014 Southampton 2 - Arsenal 2 EPL
24 Jan 2014 Arsenal 4 - Coventry 0 FA
18 Jan 2014 Arsenal 2 - Fulham 0 EPL
Manchester United
9 Feb 2014 Man Utd. 2 - Fulham 2 EPL
1 Feb 2014 Stoke 2 - Man Utd. 1 EPL
28 Jan 2014 Man Utd. 2 - Cardiff City 0 EPL
22 Jan 2014 Man Utd. 2 - Sunderland 1 CCUP
19 Jan 2014 Chelsea FC 3 - Man Utd. 1 EPL
Narasi atas prediksi:
* Arsenal kerapkali menunjukkan energi ekstra dengan tampil luar biasa manakala menghadapi tim-tim superior sekelas Manchester United.
* Van Persie sedang berada di penampilan terbaik sejak ia kembali pulih dari cedera. Moyes menyebut kekalahan bertubi-tubi yang dialami anak asuhannya karena mereka kurang punya mentalitas membaja. Melawan Arsenal, Rooney dan kawan-kawan dituntut punya mental kokoh.
* Kedua tim sama-sama sedangn mengalami krisis kepemimpinan ketika berada di lapangan. Oezil sedang berada dalam masa paceklik mencetak gol, sementara Giroud juga belum menuai masa gemilang.
* Di kubu Manchester United, kapten Vidic tampil sebagai sosok ideal untuk memimpin rekan-rekannya, hanya saja ia sedang diterpa isu hendak hengkang dari Old Trafford pada musim mendatang. Lini tengah United kerapkali kurang punya greget.
Prediksi hasil laga menurut editor Antaranews.com:
Arsenal: 1
Manchester United: 2
Bertandang ke Stadion Emirates, MU akan menghadapi Arsenal pada Rabu (12/2), atau Kamis dini hari, pukul 02.45 WIB. Duel skuad The Red Devils melawan The Gunners merupakan momentum kebangkitan bagi kedua tim. Pertandingan itu akan ditayangkan oleh SCTV.
Baik MU maupun Arsenal sama-sama perlu mengalahkan dirinya sendiri jika ingin mendulang kemenangan. Mengalahkan diri sendiri artinya mampu belajar dari kesalahan masa lalu dan tidak bersikap "semau gue" atau "suka-suka saya" apalagi dengan mencari teman-teman sendiri kemudian melakukan kongkalikong.
MU di bawah arahan David Moyes mengalami masa lalu tidak cerah, terlebih ketika melakoni laga tandang musim kompetisi ini. Keok dari Chelsea dan Stoke merupakan contoh aktual bahwa belajar dari kesalahan masa lampau adalah segalanya demi sukses bagi semua personel tim.
Saatnya penggawa MU tidak saling menyalahkan atas kekalahan masa lampau atau bahkan saling mengkambinghitamkan. Saatnya juga untuk tidak main kongkalikong dengan memainkan gaya berpolitik dengan memilih konco-konco sendiri.
Saatnya bangkit, mengubah gaya dan pola bermain. Dari 12 laga tandang yang dilakukan Wayne Rooney dan kawan-kawan, mereka hanya mengemas enam kemenangan, sisanya dua kali imbang dan empat kali kalah.
Torehan itu makin diperburuk dengan catatan rekor Moyes sepanjang 48 laga tandang menantang klub-klub elite Liga Inggris (Premier League). Selama berziarah di bukit terjal Liga Inggris, Moyes mencecap 30 kekalahan dan memanggul 18 hasil imbang.
Apakah mimpi buruk skuad arahan Moyes justru belum finis manakala melawan Arsenal di Stadion Emirates? Pertanyaan itu berjawab ya, kalau lini pertahanan skuad The Red Devils tampil amburadul. Kali terakhir, Tim Setan Merah imbang 2-2 melawan Fulham pada Minggu (9/2).
Benteng pertahanan MU relatif rapuh mudah ditembus bahkan diacak-acak para pemain depan lawan. Phil Jones dan Chris Smalling dihadapkan kepada pilihan bertanding atau justru berserah kepada nasib, sesuai dengan ungkapan Latin klasik "vincere aut mori" (menang atau justru mati).
Jones sedang dibekap cedera, dan Smalling siap bertarung. Delapan belas bulan lalu, keduanya begitu perkasa, karena keduanya bahu membahu bersama Nemanja Vidic. Kini, situasinya berubah.
Perjuangan mengalahkan diri sendiri perlu juga dilakoni skuad Arsenal di bawah asuhan Arsene Wenger. Mezut Oezil dan kawan-kawan perlu bangkit setelah dihajar Liverpool 1-5 pada Sabtu (8/2).
Disebut-sebut bahwa Wenger marah besar dengan penampilan anak asuhannya itu. Yang perlu dilakukan Wenger yang berjuluk Sang Profesor ketika melawan MU, satu saja yakni tidak terlalu banyak melakukan analisis. Pelatih asal Prancis itu hanya perlu memotivasi dan menggerakkan seluruh anak buahnya.
Baik Wenger maupun Moyes sama-sama perlu membangkitkan kepercayaan diri kepada seluruh pemainnya masing-masing. Wenger dapat memboyong ungkapan pembangkit semangat dengan menyatakan kini kita bertanding di kandang sendiri.
Sementara, Moyes dapat meniupkan sangkakala kemenangan bagi Van Persie dan kawan-kawan dengan berkata, saatnya menang, jangan sesekali berpikir kalah sebelum bertanding. Moyes mengantongi resep mengalahkan Arsenal, sementara Wenger mempelajari rumus menaklukkan United.
United tidak diperkuat Marouane Fellaini (cedera paha) dan Jonny Evans (cedera betis), sementara Phil Jones diharapkan pulih.
Di kubu Arsenal, Mathieu Flamini besar kemungkinan tidak bermain karena terkena hukuman tidak turun bertanding dalam tiga laga. Aaron Ramsey masih dibekap cedera paha, Thomas Vermaelen (cedera lutut) dan Kim Kallstrom (cedera punggung). jack Wilshere siap turun mengisi lini tengah.
Data dan fakta kedua tim:
Head-to-head
* Manchester United hanya sekali kalah dari 13 pertandingan melawan Arsenal di semua kompetisi (10 kali menang, dua kali imbang, dan sekali kalah).
* Kedua klub telah bersua sebanyak 218 kali di seluruh kompetisi. Manchester United memetik 92 kali menang, sementara Arsenal mengemas 79 kali menang, sementara kedua tim beroleh 47 kali hasil imbang.
Arsenal:
* Arsenal dipermalukan oleh Liverpool dengan kekalahan 1-5 pada Sabtu pekan lalu. Kekalahan ini kali pertama dalam sembilan laga (enam kali menang, dua kali imbang).
* The Gunnners punya catatan mengkilap ketika bertanding di kandang di ajang Liga Inggris. Mereka hanya kemasukan satu gol ketika melawan Everton di Stadion Emirates.
* Pasukan Wenger punya catatan terbaik dalam melesakkan gol di awal pertandingan. Mereka memanfaatkan serangan ke kubu pertahanan lawan di menit-menit awal.
* Mesut Oezil masih mengalami paceklik mencetak gol dan baru mengirim dua asis (umpan yang berbuah gol) dalam delapan laga terakhir.
Manchester United:
* United demikian kinclong dengan 12 kali kemenangan berbanding dua milik Arsenal. Catatan ini termasuk kemenangan Red Devils pada Agustus 2011 (8-2).
* United baru menangguk dua kali menang dalam sembilan laga terakhir di berbagai ajang, itu pun ketika melawan Swansea dan Cardiff.
* United kini berada di peringkat ketujuh dengan mengemas 41 poin, sementara Chelsea memuncaki klasemen Liga Inggris dengan mengantongi 56 poin.
* Robin van Persie baru mencetak tujuh gol dalam delapan pertandingan di ajang Liga Inggris. Ia mampu melesakkan 132 gol dalam 278 pertandingan ketika masih membela Arsenal dalam seluruh kompetisi antara kurun 2004 dan 2012.
Komentar dua pelatih:
Arsene Wenger (Arsenal):
"Saya tidak ingin terlalu menekan dia (Mesut Oezil), karena dia pemain berkelas sampai saat ini. Ia tahu dan paham ketika ia tidak tampil terlalu baik bagi tim. Ia akan bertanya kepada dirinya sendiri. Itu hal yang normal.
"Ia memang tidak terlalu tampil baik pada pertandingan Sabtu pekan lalu. Rupanya ada sesuatu. Toh, ia berusaha keras menyesuaikan aspek fisik agar dapat beradaptasi dengan Liga Inggris. Ia pemain bertalenta."
"Ketika seseorang berada di sebuah klub besar, maka ia (Moyes) perlu waktu yang relatif lama. Saya yakin Moyes dapat mendulang sukses di masa depan, jika memang ia serius menggunakan waktunya sebaik mungkin."
"Anda perlu bersabar. Anda bersama dengan sebuah klub yang besar. (Moyes) tengah menangani klub yang kokoh dan saya yakin ia akan memberi waktu untuk memperoleh hasil terbaik."
David Moyes (Manchester United):
"Kami senantiasa beroleh hasil baik ketika melawan mereka. Kami beroleh hasil baik ketika kami melawan mereka di Old Trafford di awal musim. Dan kami berusaha memperoleh hasil serupa dalam pertandingan nanti."
"Saya berpendapat bahwa para pemain telah tampil sebaik mungkin dalam beberapa pertandingan kali lalu, hanya saja kami kerapkali membuat perbedaan."
"Kami tim yang besar, dan kami akan menunjukkan hal itu dalam pertandingan nanti melawan mereka. Kami akan tampil sebaik mungkin dan berusaha sekuat tenaga untuk memperoleh tiga poin."
Prakiraan susunan pemain:
Arsenal (4-2-3-1):
Szczesny (penjaga gawang), Gibbs, Koscielny, Mertesacker, Sagna, Rosicky, Arteta, Cazorla, Oezil, Podolski, Giroud.
Pemain cadangan:
Fabianski, Jenkinson, Monreal, Chamberlain, Gnarby, Wilshere, Bendtner
Manchester United (4-2-3-1):
De Gea (penjaga gawang), Rafael, Vidic, Smalling, Evra, Cleverly, Carrick, Mata, Young, Rooney, Van Persie
Pemain cadangan:
Lindegaard, Ferdinand, Valencia, Kagawa, Januzaj, Fletcher, Hernandez
Prediksi hasil laga (Goal.com):
* Arsenal 2-0 Man Utd. (14,17 persen)
* Arsenal 1-2 Man Utd. (13,33 persen)
* Arsenal 2-1 Man Utd. (12,76 persen)
Head to Head
England Premier League (EPL)
10 Nov 2013 Man Utd. 1 - Arsenal 0
28 Apr 2013 Arsenal 1 - Man Utd. 1
3 Nov 2012 Man Utd. 2 - Arsenal 1
22 Jan 2012 Arsenal 1 - Man Utd. 2
28 Aug 2011 Man Utd. 8 - Arsenal 2
Lima laga terakhir:
Arsenal
8 Feb 2014 Liverpool 5 - Arsenal 1 EPL
2 Feb 2014 Arsenal 2 - Crystal Palace 0 EPL
28 Jan 2014 Southampton 2 - Arsenal 2 EPL
24 Jan 2014 Arsenal 4 - Coventry 0 FA
18 Jan 2014 Arsenal 2 - Fulham 0 EPL
Manchester United
9 Feb 2014 Man Utd. 2 - Fulham 2 EPL
1 Feb 2014 Stoke 2 - Man Utd. 1 EPL
28 Jan 2014 Man Utd. 2 - Cardiff City 0 EPL
22 Jan 2014 Man Utd. 2 - Sunderland 1 CCUP
19 Jan 2014 Chelsea FC 3 - Man Utd. 1 EPL
Narasi atas prediksi:
* Arsenal kerapkali menunjukkan energi ekstra dengan tampil luar biasa manakala menghadapi tim-tim superior sekelas Manchester United.
* Van Persie sedang berada di penampilan terbaik sejak ia kembali pulih dari cedera. Moyes menyebut kekalahan bertubi-tubi yang dialami anak asuhannya karena mereka kurang punya mentalitas membaja. Melawan Arsenal, Rooney dan kawan-kawan dituntut punya mental kokoh.
* Kedua tim sama-sama sedangn mengalami krisis kepemimpinan ketika berada di lapangan. Oezil sedang berada dalam masa paceklik mencetak gol, sementara Giroud juga belum menuai masa gemilang.
* Di kubu Manchester United, kapten Vidic tampil sebagai sosok ideal untuk memimpin rekan-rekannya, hanya saja ia sedang diterpa isu hendak hengkang dari Old Trafford pada musim mendatang. Lini tengah United kerapkali kurang punya greget.
Prediksi hasil laga menurut editor Antaranews.com:
Arsenal: 1
Manchester United: 2
Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014
Tags: