Jakarta (ANTARA) - Rumah produksi Sinemaku Pictures membagikan cuplikan film "Bolehkah Sekali Saja Kumenangis" untuk memperkenalkan tokoh-tokoh dalam lakon tersebut.
Cuplikan perdana film "Bolehkah Sekali Saja Kumenangis" memperlihatkan aktris Prilly Latuconsina dengan wajah berjerawat dan gigi dipasangi behel.
"Dari first look yang kami bagikan melalui akun Instagram @sinemaku.pictures, kami ingin membagikan ke penonton dan mengenalkan para karakter serta dunia mereka di film 'Bolehkah Sekali Saja Kumenangis'," kata Prilly sebagaimana dikutip dalam siaran pers rumah produksi di Jakarta, Kamis.
Cuplikan film yang disutradarai oleh Reka Wijaya itu menunjukkan kedekatan Prilly dengan Dikta.
Selain itu, ada Kristo Immanuel, Shania Gracia, Widi Mulia, dan Ummi Quary yang terlihat sedang berada dalam sesi konsultasi grup.
Cuplikan perdana film juga memperlihatkan Dominique Sanda dan Surya Saputra, yang berperan sebagai orangtua Prilly.
Baca juga: Prilly dan Dikta eksplorasi karakter berbeda di film baru
Selain menjadi pemeran, Prilly bertindak sebagai produser film "Bolehkah Sekali Saja Kumenangis" bersama Yahni Damayanti dan Umay Shahab.
Film itu akan menjadi film kedua yang dirilis Sinemaku Pictures di bioskop dalam tahun ini setelah film horor "Temurun".
"Semoga disambut dengan baik dan saat filmnya tayang penonton Indonesia bisa merasa terkoneksi dengan para karakter yang ada di film ini, yang memiliki permasalahan mereka masing-masing," kata Prilly.
Informasi seputar film "Bolehkah Sekali Saja Kumenangis", termasuk informasi tentang sinopsis serta para pemeran dan karakter-karakternya, secara berkala akan disampaikan melalui akun media sosial Sinemaku Pictures.
Baca juga: Prilly senang mengemban tugas sebagai Ketua Pelaksana FFI
Baca juga: Sinemaku Pictures akan rilis tiga film baru di tahun 2024
Tokoh-tokoh dalam film "Bolehkah Sekali Saja Kumenangis" diperkenalkan
13 Juni 2024 18:34 WIB
Aktris Prilly Latuconsina dalam cuplikan film "Bolehkah Sekali Saja Kumenangis". ANTARA/HO-Sinemaku Pictures/am.
Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
Tags: