“Menyambut World Water Forum dan untuk memastikan pariwisata Bali terus semakin berkualitas dan berkelanjutan, kami menyiapkan FGD untuk memberikan solusi terhadap masalah-masalah terkini dan juga langkah-langkah ke depan untuk memantapkan Bali sebagai destinasi unggulan dunia,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Kamis.
Baca juga: Sandiaga: Maskapai Emirates tertarik tambah penerbangan ke Bali
Menparekraf Sandiaga mengungkapkan, hingga saat ini memang permasalahan yang teridentifikasi belum ada yang masuk kategori resiko tinggi dengan warna merah, tapi permasalahan yang terjadi sudah ada yang masuk kategori oranye dan kuning.
Menurut dia, pihaknya sudah memetakan berbagai permasalahan seperti perilaku wisatawan mancanegara di Bali yang melakukan kegiatan yang termasuk kategori dilarang dan diduga membentuk sekte yang melanggar asusila yang viral diberitakan beberapa hari terakhir melalui media media sosial.
Baca juga: Delegasi asing akan nikmati budaya Indonesia di World Water Forum Bali
Selanjutnya, ia juga meminta warga negara asing yang ditangkap Bareskrim Polri karena membuat laboratorium rahasia narkoba di Bali dapat ditindak tegas untuk menjaga pariwisata yang berkualitas.
“Ada beberapa langkah yang bisa kami lakukan secara makro maupun mikro untuk mengirim pesan yang jelas pada dunia bahwa kami tidak mentolerir aktivitas kriminal yang ada di wilayah destinasi wisata unggulan dunia ini,” pungkas Menparekraf Sandiaga Uno.