AFC Womens U17
Mochi fokus latih Garuda Pertiwi teknik dasar jelang lawan Korut U-17
11 Mei 2024 15:17 WIB
Pelatih tim nasional putri Indonesia U-17, Satoru Mochizuki memberikan instruksi kepada para pemain dalam latihan jelang menghadapi Korea Utara U-17 pada pertandingan ketiga Grup A Piala Asia Putri U-17 2024 yang berlangsung di Stadion Gelora Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (10/5/2024). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Gianyar (ANTARA) - Pelatih tim nasional putri Indonesia U-17 Satoru Mochizuki fokus melatih Garuda Pertiwi teknik dasar seperti umpan dan tembakan menjelang lawan Korea Utara U-17 pada pertandingan ketiga Grup A Piala Asia Putri U-17 2024 atau AFC Womens U-17 Cup 2024.
Dalam latihan yang berlangsung di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, Satoru Mochizuki ingin agar Claudia Scheunemann dan kawan-kawan mumpuni dalam melakukan teknik dasar sebelum dapat menerapkan skema permainan.
"Kita menghadapi Korea Utara tidak ada latihan khusus untuk laga nanti, jadi paling saya hanya melakukan hal yang penting dan mendasar pada saat latihan hari ini. Hal mendasar itu adalah kontrol umpan, tendangan, dan koordinasi antarlini," kata Satoru Mochizuki kepada pewarta.
"Saya pikir di antara tim lain (di Grup A) Korea Utara ini tim yang paling cepat dan agresif. Untuk itu kami berusaha mengimbangi permainan Korea Utara dengan permainan dasar kami," ujar mantan pelatih timnas Jepang tersebut.
Saat ini Indonesia secara matematis sudah tidak dapat mengamankan tiket ke babak semifinal usai menelan dua kekalahan, masing-masing dari Filipina pada pertandingan pertama dan Korea Selatan pada pertandingan kedua.
Mochi, sapaan akrabnya, mengungkapkan akan fokus memberikan menit bermain dan jam terbang kepada para pemain yang masih minim bertanding pada dua pertandingan sebelumnya.
Baca juga: Jepang U-17 pastikan tiket ke semifinal setelah tekuk Australia 4-1
Selain bakal memberikan menit bermain kepada sejumlah pemain, nantinya Mochi juga berusaha untuk mengantisipasi serangan-serangan Korea Utara yang mengandalkan kecepatan dan umpan silang dari lini sayap dengan menggunakan skema permainan yang terfokus pada kecepatan.
"Saya rasa mereka bukan hanya bermain dengan mengandalkan umpan silang, tapi Korea Utara itu terutama mengandalkan kecepatan ya. Kita mungkin tidak bisa menghilangkan kecepatan dari pemain lawan tapi kita coba mengadaptasi atau coba antisipasi kecepatan dari pemain lawan. Saya kira pemain menyadari itu dan kita coba terapkan di latihan ini," ujar Mochi.
Pertandingan antara Indonesia menghadapi Korea Utara akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Minggu (12/5) pukul 16.00 Wita.
Baca juga: Timnas putri Indonesia U-17 genjot kebugaran fisik untuk hadapi Korut
Baca juga: Bukan epilog Garuda Pertiwi
Dalam latihan yang berlangsung di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, Satoru Mochizuki ingin agar Claudia Scheunemann dan kawan-kawan mumpuni dalam melakukan teknik dasar sebelum dapat menerapkan skema permainan.
"Kita menghadapi Korea Utara tidak ada latihan khusus untuk laga nanti, jadi paling saya hanya melakukan hal yang penting dan mendasar pada saat latihan hari ini. Hal mendasar itu adalah kontrol umpan, tendangan, dan koordinasi antarlini," kata Satoru Mochizuki kepada pewarta.
"Saya pikir di antara tim lain (di Grup A) Korea Utara ini tim yang paling cepat dan agresif. Untuk itu kami berusaha mengimbangi permainan Korea Utara dengan permainan dasar kami," ujar mantan pelatih timnas Jepang tersebut.
Saat ini Indonesia secara matematis sudah tidak dapat mengamankan tiket ke babak semifinal usai menelan dua kekalahan, masing-masing dari Filipina pada pertandingan pertama dan Korea Selatan pada pertandingan kedua.
Mochi, sapaan akrabnya, mengungkapkan akan fokus memberikan menit bermain dan jam terbang kepada para pemain yang masih minim bertanding pada dua pertandingan sebelumnya.
Baca juga: Jepang U-17 pastikan tiket ke semifinal setelah tekuk Australia 4-1
Selain bakal memberikan menit bermain kepada sejumlah pemain, nantinya Mochi juga berusaha untuk mengantisipasi serangan-serangan Korea Utara yang mengandalkan kecepatan dan umpan silang dari lini sayap dengan menggunakan skema permainan yang terfokus pada kecepatan.
"Saya rasa mereka bukan hanya bermain dengan mengandalkan umpan silang, tapi Korea Utara itu terutama mengandalkan kecepatan ya. Kita mungkin tidak bisa menghilangkan kecepatan dari pemain lawan tapi kita coba mengadaptasi atau coba antisipasi kecepatan dari pemain lawan. Saya kira pemain menyadari itu dan kita coba terapkan di latihan ini," ujar Mochi.
Pertandingan antara Indonesia menghadapi Korea Utara akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Minggu (12/5) pukul 16.00 Wita.
Baca juga: Timnas putri Indonesia U-17 genjot kebugaran fisik untuk hadapi Korut
Baca juga: Bukan epilog Garuda Pertiwi
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Tags: