Jakarta (ANTARA News) - Ribuan muslim dan muslimah yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, untuk mengutuk sikap AS yang membela tindakan brutal Israel di Palestina dan Lebanon. Ribuan orang yang telah berkumpul sejak pukul 14.00 WIB itu membawa sejumlah poster dan spanduk yang bertuliskan berbagai kecaman terhadap sikap AS. "Kami menyampaikan tuntutan mengutuk kebiadaban Israel, sikap AS yang melindungi Israel serta meminta penghapusan hak veto AS di PBB. Kami juga meminta Pemerintah Indonesia agar segera mengirimkan TNI ke Palestina dan Lebanon," kata Sekjen FUI, Al Khaththath. Sementara itu Humas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) M. Ismail Yusanto mengatakan ada tiga hal yang dilakukan HTI atas tindakan Israel, yaitu mengutuk keras, menyerukan umat Islam bersatu dan berharap para pemimpin negeri muslim agar untuk bersungguh-sungguh berjuang dalam penyelesaian konflik itu. Menurut Al Khaththath, aksi unjuk rasa yang rencananya digelar hingga pukul 16.00 WIB itu dilakukan untuk menggugah semangat umat Islam untuk peduli nasib Palestina dan Lebanon sehingga FUI yang merupakan gabungan sejumlah organisasi Islam tidak berkeinginan untuk menemui perwakilan dari Kedubes AS. Karena itu, massa hanya melakukan orasi di panggung yang didirikan di seberang gedung Kedubes AS. Dia juga mengatakan, sejumlah pengurus FUI telah membuka pendaftaran relawan mujahid ke Lebanon dan Palestina. Walaupun menolak untuk menyebutkan jumlah pasti pendaftar hingga saat ini tapi menurut dia jumlahnya telah mencapai ratusan. Untuk mengamankan aksi unjuk rasa sedikitnya 1.000 personil aparat keamanan diturunkan oleh kepolisian . Para petugas keamanan membuat pagar betis di depan gedung Kedubes AS.(*)