Jakarta (ANTARA) - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta berkolaborasi dengan berbagai unsur mulai dari kecamatan hingga Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di wilayah untuk mendistribusikan buku bacaan kepada masyarakat ataupun keluarga.

"Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta kembali menggelar Inisiatif Keluarga Ringkas Aksara (IKRA) Triwulan IV berkolaborasi dengan berbagai unsur, seperti kecamatan, kelurahan, dan PKK di wilayah Jakarta, untuk mendistribusikan buku bacaan kepada masyarakat (keluarga)," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta Firmansyah saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

Kegiatan IKRA merupakan lanjutan dari rangkaian program yang telah diselenggarakan pada Triwulan I, II, dan III pada 2023. Firmansyah menjelaskan, bahan bacaan yang telah didistribusikan itu akan dipinjamkan selama 14 hari atau lebih.
Peserta dapat memanfaatkannya melalui kegiatan membaca dan meringkas bahan bacaan bersama keluarga. Kemudian, hasil membaca dan meringkas bacaan tersebut dipublikasikan pada akun media sosial milik masing-masing peserta dalam bentuk foto dan video.

Topik buku bacaan yang disediakan bervariasi, seperti buku cerita atau dongeng untuk anak, hingga buku pengetahuan dan keterampilan untuk orang tua. Firmansyah berharap, melalui kegiatan membaca dan menulis ringkasan tersebut dapat membuat peserta memahami isi bacaan, memperoleh ide, serta gagasan yang inovatif dalam menghasilkan karya yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun masyarakat.

Sebagai bentuk apresiasi, Dispusip DKI Jakarta akan memberikan e-sertifikat kepada seluruh peserta IKRA dan lima peserta terbaik memperoleh hadiah menarik dari Suku Dinas (Sudin) Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi.
Adapun tantangan Baca Jakarta Triwulan IV ini mengusung tema "Keliling Dunia" yang akan dilakukan selama 14 hari mulai 5 sampai 18 November 2023 mendatang. Melalui tema tersebut, Dispusip DKI Jakarta ingin mengajak para peserta untuk menjelajahi berbagai negara melalui buku bacaannya.

Firmansyah menyebut, Baca Jakarta merupakan tantangan membaca selama 14 hari yang diperuntukkan kepada seluruh masyarakat tanpa batasan usia. Semua orang berhak membaca dan memiliki kesempatan untuk mengikuti keseruan tantangan ini.

Dispusip DKI juga telah menyediakan berbagai apresiasi menarik untuk para peserta yang secara konsisten mengikuti tantangan Baca Jakarta. Seluruh apresiasi tersebut akan diberikan setelah kegiatan berakhir, sesuai jadwal masing-masing wilayah.

"Diharapkan dapat menjadi dorongan bagi masyarakat untuk mengikuti tantangan Baca Jakarta," ujar Firmansyah.

Adapun pelaksanaan Baca Jakarta kali melibatkan para duta baca dalam mempromosikan tantangan yang berlangsung, yaitu melalui video dukungan pada media sosial Baca Jakarta. Pelibatan duta baca ini diharapkan dapat memberikan sosok inspiratif dan menyemangati masyarakat untuk terus membaca.

Masyarakat yang ingin mengikuti tantangan Baca Jakarta, dapat langsung mendaftarkan diri melalui situs Jaklitera pada laman https://perpustakaan.jakarta.go.id.

Sedangkan masyarakat yang sudah memiliki akun Jaklitera, dapat langsung masuk ke banner Baca Jakarta yang ada di halaman depan website atau aplikasi dan mengisi booklet tantangan setiap hari.

Baca juga: DKI Jakarta tambah 14 perpustakaan keliling tahun ini

Baca juga: DKI kenalkan perpustakaan untuk anak muda lewat program literasi

Baca juga: Dispusip DKI sebut 5.335 keluarga Jakarta ikut IKRA periode Mei-Juni