Cak Imin sebut diberi wejangan soal ekonomi oleh Boediono
17 Mei 2023 12:58 WIB
Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (kiri) dan Wakil Presiden RI ke-11 RI Boediono (kanan) di kediaman Boediono, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2023). (ANTARA/Fath Putra Mulya)
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyebut bahwa dirinya mendapat wejangan seputar bidang ekonomi dari Wakil Presiden (Wapres) Ke-11 RI Boediono.
Cak Imin ditemui usai kunjungannya ke kediaman Boediono di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, mengatakan bahwa dia diberi pemikiran jangka panjang soal permasalahan ekonomi oleh mantan wapres periode 2009–2014 itu. "Alhamdulillah hari ini beliau (Boediono) memberikan banyak masukan pemikiran ekonomi karena beliau adalah tokoh yang sangat sukses mengatasi dua krisis sekaligus, krisis '97–'98 (dan) krisis 2008," kata Cak Imin. Selain itu, Cak Imin mengatakan dirinya mendapat gambaran kiat-kiat dalam menghadapi tantangan ekonomi global dari pertemuan tersebut. "Dan tentu saya 'matur nuwun' diberi waktu halalbihalal sekaligus mendapatkan gambaran tentang kehati-hatian kita menyangkut tantangan ekonomi yang tidak mudah ke depan ini, terutama kondisi ekonomi global yang memang sulit dan memang harus kita hadapi dengan baik," ujarnya. Cak Imin menilai Boediono adalah sosok yang sarat pengalaman. Dia mengaku banyak belajar dari pengalaman Boediono, mulai dari sebelum hingga saat Boediono menjabat sebagai wapres era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Pengalaman beliau yang luar biasa menjadi pelajaran buat saya, buat kita semua. Sebagai seorang ekonom, akademisi, lalu terjun di pemerintahan, ketemu dengan politik, jadi wakil presiden. Luar biasa, pelajaran yang nggak habis-habisnya, Pak Boediono ini," katanya.
Baca juga: Cak Imin kunjungi kediaman Boediono
Baca juga: Cak Imin sebut didukung Ma'ruf Amin maju sebagai cawapres 2024 Cak Imin mengaku tidak banyak membahas persoalan kontestasi politik dengan Boediono dalam pertemuan yang berlangsung satu jam itu. "Beliau (Boediono) selalu tidak ngomong politik, 'Saya nggak ikut-ikut politik'," kata Cak Imin seraya tertawa. Sementara itu, Boediono mengatakan bahwa ia tidak banyak memberi nasihat perihal politik kepada Cak Imin. Menurutnya, Cak Imin adalah politikus yang sudah berpengalaman. "Beliau ini kan politikus yang sudah pengalamannya luar biasa, saya nggak pada tempatnya untuk memberi nasihat," ujar Boediono. Sebelum mengunjungi Boediono, Cak Imin sudah mengunjungi beberapa politisi senior yang pernah atau sedang menjabat sebagai wapres RI. Sebelumnya, Cak Imin menyambangi Wapres Ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla pada Sabtu (6/5), Wapres Ke-9 RI sekaligus tokoh Nahdlatul Ulama Hamzah Haz pada Kamis (11/5), dan Wapres RI yang saat ini menjabat Ma'ruf Amin pada Senin (15/5).
Cak Imin ditemui usai kunjungannya ke kediaman Boediono di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, mengatakan bahwa dia diberi pemikiran jangka panjang soal permasalahan ekonomi oleh mantan wapres periode 2009–2014 itu. "Alhamdulillah hari ini beliau (Boediono) memberikan banyak masukan pemikiran ekonomi karena beliau adalah tokoh yang sangat sukses mengatasi dua krisis sekaligus, krisis '97–'98 (dan) krisis 2008," kata Cak Imin. Selain itu, Cak Imin mengatakan dirinya mendapat gambaran kiat-kiat dalam menghadapi tantangan ekonomi global dari pertemuan tersebut. "Dan tentu saya 'matur nuwun' diberi waktu halalbihalal sekaligus mendapatkan gambaran tentang kehati-hatian kita menyangkut tantangan ekonomi yang tidak mudah ke depan ini, terutama kondisi ekonomi global yang memang sulit dan memang harus kita hadapi dengan baik," ujarnya. Cak Imin menilai Boediono adalah sosok yang sarat pengalaman. Dia mengaku banyak belajar dari pengalaman Boediono, mulai dari sebelum hingga saat Boediono menjabat sebagai wapres era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Pengalaman beliau yang luar biasa menjadi pelajaran buat saya, buat kita semua. Sebagai seorang ekonom, akademisi, lalu terjun di pemerintahan, ketemu dengan politik, jadi wakil presiden. Luar biasa, pelajaran yang nggak habis-habisnya, Pak Boediono ini," katanya.
Baca juga: Cak Imin kunjungi kediaman Boediono
Baca juga: Cak Imin sebut didukung Ma'ruf Amin maju sebagai cawapres 2024 Cak Imin mengaku tidak banyak membahas persoalan kontestasi politik dengan Boediono dalam pertemuan yang berlangsung satu jam itu. "Beliau (Boediono) selalu tidak ngomong politik, 'Saya nggak ikut-ikut politik'," kata Cak Imin seraya tertawa. Sementara itu, Boediono mengatakan bahwa ia tidak banyak memberi nasihat perihal politik kepada Cak Imin. Menurutnya, Cak Imin adalah politikus yang sudah berpengalaman. "Beliau ini kan politikus yang sudah pengalamannya luar biasa, saya nggak pada tempatnya untuk memberi nasihat," ujar Boediono. Sebelum mengunjungi Boediono, Cak Imin sudah mengunjungi beberapa politisi senior yang pernah atau sedang menjabat sebagai wapres RI. Sebelumnya, Cak Imin menyambangi Wapres Ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla pada Sabtu (6/5), Wapres Ke-9 RI sekaligus tokoh Nahdlatul Ulama Hamzah Haz pada Kamis (11/5), dan Wapres RI yang saat ini menjabat Ma'ruf Amin pada Senin (15/5).
Pewarta: Fath Putra Mulya
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: