Pelatih 'Nerrazurri' itu menjelaskan seluruh pemilihan pemain yang akan bertanding merupakan tanggung jawabnya, begitu pula dengan Sneijder.
Dengan begitu Stramaccioni menegaskan, kabar yang beredar bahwa gelandang asal Belanda itu tidak dimainkan karena masalah gaji adalah salah besar.
"Saya yang putuskan dan saya bertanggung jawab, jadi jangan pernah membicarakan tentang seseorang (Sneijder) yang menjadi korban," kata pelatih berusia 36 tahun itu seperti dikutip laman Inter.
"Ini tidak ada hubungannya dengan kontrak, saya yang memilih tim," tambahnya.
Menurut Stramaccioni, Presiden Inter juga tidak pernah memintanya untuk membangkucadangkan Sneijder. Dia pun mengaku sama sekali tidak pernah ditekan atau mendapat ancaman terkait pemain dengan gaji termahal di tim itu.
"Itu adalah tugas saya untuk memilih pemain yang sedang dalam kondisi terbaik untuk bermain," ungkap Stramaccioni membela timnya.
Tanpa kehadiran Sneijder selama kurang lebih tiga bulan, Inter Milan saat ini berhasil berada di posisi tiga klasemen sementara Liga Utama Italia. Mereka terpaut empat poin dari pimpinan klasemen Juventus. (lod)