Samarinda (ANTARA) - Komando Resor Militer (Korem) 091/ Aji Surya Natakesuma (ASN) membangun ekosistem Sungai Karang Mumus Samarinda, Kalimantan Timur, dengan cara menanam bibit pohon bambu di jalur hijau untuk menumbuhkan habitat dan organisme.

"Keberadaan habitat dan organisme akuatik sungai sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar, maka kita harus membangun kembali lingkungan sungai sesuai fungsinya," ujar Kepala Staf Korem 091/ASN Kolonel Infanteri Khabib Mahfud di Samarinda, Kamis.

Untuk itu, Korem 091/ASN menurunkan prajurit membangun kembali ekosistem sungai, sehingga saat ini telah ada 2.500 batang atau bibit bambu yang telah ditanam di jalur hijau (riparian) Sungai Karang Mumus (SKM) Samarinda, ujarnya.

Dikatakannya bahwa tidak mudah untuk membangun ekosistem sungai, terbukti dari 2.500 bibit pohon bambu yang ditanam, namun yang tumbuh sampai saat ini hanya sekitar 30 persen atau sekitar 750 bibit pohon, padahal bambu merupakan salah satu pohon yang mudah tumbuh ketimbang jenis bibit pohon lain.

Jalur hijau di kanan dan kiri sungai yang telah ditanami bibit bambu mulai dari Jembatan Lempake sampai dengan salah satu pondok pesantren yang dekat dengan bantaran sungai tersebut (wilayah administrasi Kecamatan Samarinda Utara).

Ia mengatakan, para prajurit di Satuan Korem 091/ASN mulai menanam sejak Desember 2022 hingga sekarang dalam perawatan, bahkan pihaknya saat ini telah menyiapkan 25.000 bibit bambu untuk ditanam kembali, baik ditanam di lokasi yang belum ada pohon khas sungai maupun untuk penyulaman di lokasi yang telah ditanami.

Ia menjelaskan, selain untuk membangun ekosistem sungai, tujuan penanaman pohon tersebut antara lain untuk mengurangi sedimentasi sepanjang bantaran sungai, sekaligus untuk menurunkan pemanasan global.

Saat ini, lanjutnya, perawatan tetap dilaksanakan selama pohon masih tahap pertumbuhan awal, yakni perawatan yang dilaksanakan setiap Rabu dan Jumat, meliputi pembersihan gulma, pemupukan, dan penyulaman.

"Kami pilih menanam bambu karena lebih mudah dalam perawatan, pertumbuhannya juga cepat. Jika ditanam di sepanjang sungai akan tampak keindahan. Semoga program penghijauan SKM ini akan menjadi berkah bagi masyarakat dan makhluk lain," kata Khabib.

Baca juga: Peringati HPSN, ratusan prajurit TNI Korem Samarinda bersihkan sampah

Baca juga: Samarinda Ajukan Rp10 Miliar Untuk Hutan Kota

Baca juga: Perwakilan Kedubes AS tanam pohon di Sesukamu Samarinda