"Memang lokasinya berjauhan dan saat ditemukan jenazah berada di pinggiran sungai," katanya.
Saat ini jenazah disemayamkan di Kapolres Pegunungan Bintang di Oksibil dan dijadwalkan Sabtu (4/2) dievakuasi ke Jayapura untuk selanjutnya dikirim ke Biak.
"Rencananya jenazah Bripda Randongkir dimakamkan di Biak, " jelas AKBP Dafi Bustomi.
Baca juga: Empat personel TNI dan Polri hilang di Sungai Diguel Pegubin-Papua
Ia mengatakan masyarakat di Distrik Iwur sangat membantu dalam upaya pencarian para korban yang terjatuh saat pohon yang menjadi tempat pengikat tali jembatan gantung tumbang sehingga mereka terjatuh ke Sungai Diguel.Baca juga: Empat personel TNI dan Polri hilang di Sungai Diguel Pegubin-Papua
Insiden yang terjadi Sabtu (28/1) saat rombongan Polres Pegubin dan Satgas Pamtas Yonif 143/TWEJ hendak melakukan kunjungan kerja ke pos Iwur dan saat melintasi jembatan gantung terjadilah kasus tersebut.
Jenazah Pratu Ferdian ditemukan Minggu (29/1) dan sudah dimakamkan di kampung halamannya di Klaten, Jawa Tengah. Sedangkan Bripda Risman Rahman yang ditemukan Selasa petang (31/1) dan pada Kamis (2/2) dievakuasi ke Timika untuk dimakamkan di kota tersebut.
"Saat ini pencarian terhadap Briptu Yohanes Matteus masih dilakukan," jelas AKBP Dafi Bustomi.
Baca juga: Polda Papua: Warga Iwur bantu cari 3 anggota Polres Pegunungan Bintang
Baca juga: Pohon pengikat jembatan gantung tumbang jadi penyebab insiden Diguel
Baca juga: Jenazah Bripda Risman dievakuasi ke Timika
Baca juga: Polda Papua: Warga Iwur bantu cari 3 anggota Polres Pegunungan Bintang
Baca juga: Pohon pengikat jembatan gantung tumbang jadi penyebab insiden Diguel
Baca juga: Jenazah Bripda Risman dievakuasi ke Timika