Jakarta (ANTARA) - Ford Motor Co akan menaikkan harga pickup F-150 Lightning listrik karena produsen mobil AS itu menghadapi lonjakan biaya bahan baku.

Dikutip Reuters, Rabu, produsen mobil tersebut mengatakan harga untuk F-150 Lightning 2023 akan meningkat di kisaran 6.000 dollar AS dan 8.500 dollar AS (Rp89 juta dan Rp Rp126 juta) tergantung pada variannya.

Adapun model Pro termurah sekarang dihargai sekitar 47.000 dollar AS (Rp699 juta).

Pelanggan yang telah memesan truk dan menunggu pengiriman tidak akan terpengaruh oleh kenaikan harga, tambah Ford.

Ford yang berbasis di Dearborn, Michigan, mengatakan pada bulan lalu bahwa pihaknya memperkirakan biaya komoditas akan naik sebesar 4 miliar dollar AS tahun ini dan akan mengimbanginya dengan menaikkan harga.

Harga bahan baku seperti lithium yang digunakan dalam baterai telah melonjak akhir-akhir ini karena perusahaan mobil, termasuk Tesla Inc dan pembuat pikap listrik Rivian Automotive Inc bergegas mengamankan pasokan untuk menghindari gangguan produksi.

Sebelumnya pada bulan Juni, General Motors Co menaikkan harga truk pikap Hummer listrik untuk mengurangi biaya komoditas dan pengiriman yang lebih tinggi.

Baca juga: Ford buka diler di Jakarta, langsung siapkan Ranger dan Everest

Baca juga: Ford Mustang generasi tujuh debut 14 September

Baca juga: Ford luncurkan truk pikap F 150 Lightning edisi khusus polisi