Jakarta (ANTARA) - Tim juara dunia Mercedes bisa membawa komponen baru untuk meningkatkan performa mobil mereka yang menderita "porpoising" ke Grand Prix Miami akhir pekan depan, kata direktur trackside engineering Andrew Shovlin.

Mercedes masih berkutat dengan isu "porpoising" sejak awal musim ini, dan juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton tertinggal 58 poin dari puncak klasemen yang dipegang oleh pebalap Ferrari Charles Leclerc setelah empat balapan.

Hamilton finis P13 di Grand Prix Emilia Romagna di Monza, Italia akhir pekan kemarin.

Shovlin mengatakan dalam video briefing Mercedes di kanal Youtube bahwa "porpoising" menjadi tantangan baru yang harus dipahami dan dipecahkan para mekanik dan ahli di tim mereka.

"Semoga segera, mungkin secepatnya di Miami, kami bisa mulai membawa sejumlah komponen untuk mobil ini yang harapannya memberi kami indikasi apakah kami menuju ke arah yang tepat," kata Shovlin dikutip Reuters, Kamis.

"Kami tahu ini tidak mungkin diselesaikan dalam semalam, tapi apabila kami dapat petunjuk bahwa kami menuju arah yang tepat, apabila kami mengetahui dasar dari masalahnya, maka kami akan cukup senang apabila kami menuju jalur yang benar."

Mobil W13 mengalami "porpoising" paling parah dari para rival-rival mereka, melaju tak stabil, memantul-mantul ketika dibawa kencang di lintasan lurus.

Shovling mengatakan tim telah bekerja keras di pabrikan untuk memahami fenomena tersebut dan mencari solusi aerodinamika untuk menghilangkannya.

"Menjadi realists, kami kira ini akan menjadi sesuatu yang kami tangani secara bertahap dan bukannya bakal hilang seketika," kata dia.

"Tapi kami melihat tanda-tanda baik... Kami ingin membawa komponen baru untuk mobil ini segera mungkin, di Miami mungkin kami dapat melihat progres dari masalah ini segera."

Baca juga: Dua race director F1 positif COVID jelang Grand Prix Miami

Baca juga: Bos Mercedes janji lindungi Hamilton menyusul hasil buruk di Imola

Baca juga: Russell tahan sakit punggung dan dada karena 'porpoising' Mercedes