Kelompok bersenjata tewaskan tujuh polisi di Burkina Faso
13 November 2021 10:44 WIB
Ouedraogo Rasmata, 55, yang menyelamatkan diri dari serangan militan bersenjata di wilayah Sahel bagian Soum menyiapkan pasir untuk dijual kepada pekerja konstruksi di kamp tak resmi bagi warga terlantar di pinggiran Ouagadougou, Burkina Faso, Kamis (19/11/2020). REUTERS/Zohra Bensemra /WSJ/djo (REUTERS/ZOHRA BENSEMRA)
Ouagadougou (ANTARA) - Kelompok penyerang tak dikenal menewaskan tujuh polisi dan melukai lima polisi lainnya di Burkina Faso utara pada Jumat pagi (12/11), menurut pernyataan pemerintah.
Petugas diserang ketika menjalani misi keamanan di dekat Alkoma, yang berada di antara Kota Dori dan Kota Essakane di kawasan ujung utara Sahel, katanya.
Kelompok milisi yang terkait dengan al Qaeda dan ISIS beroperasi di daerah tersebut yang berbatasan dengan Niger dan Mali.
Operasi pencarian masih berlangsung untuk melacak jejak para pelaku, tulisnya.
Sebelumnya dua pekan lalu lima petugas polisi juga tewas dalam serangan serupa.
Sumber: Reuters
Baca juga: Serangan milisi di Burkina Faso tewaskan 12 tentara
Baca juga: Korban tewas serangan Burkina Faso bertambah jadi 80 orang
Petugas diserang ketika menjalani misi keamanan di dekat Alkoma, yang berada di antara Kota Dori dan Kota Essakane di kawasan ujung utara Sahel, katanya.
Kelompok milisi yang terkait dengan al Qaeda dan ISIS beroperasi di daerah tersebut yang berbatasan dengan Niger dan Mali.
Operasi pencarian masih berlangsung untuk melacak jejak para pelaku, tulisnya.
Sebelumnya dua pekan lalu lima petugas polisi juga tewas dalam serangan serupa.
Sumber: Reuters
Baca juga: Serangan milisi di Burkina Faso tewaskan 12 tentara
Baca juga: Korban tewas serangan Burkina Faso bertambah jadi 80 orang
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: