Tajikistan laporkan nihil kasus COVID-19 tiga hari terakhir
14 Januari 2021 20:26 WIB
Pengunjung melihat benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa (10/9/2019). Menurut Kepala Museum Hisor, Akmal Hamido, Hisor dulunya merupakan ibu kota Tajikistan sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo/hp. (ANTARA FOTO/PRASETYO UTOMO)
Tashkent (ANTARA) - Tajikistan melaporkan nihil kasus baru COVID-19 dalam tiga hari terakhir, menurut Kementerian Kesehatan pada Kamis (14/1).
Minggu lalu Kementerian terkait mengumumkan tiga kasus baru COVID-19 dan totalnya tidak berubah sejak saat itu.
Hingga kini tercatat total 13.308 infeksi COVID-19 di negara tersebut, dengan 13.218 pasien sembuh dan sedikitnya 90 korban meninggal.
Secara global, pandemi virus corona telah menelan lebih dari 1,98 juta korban jiwa di 191 negara dan kawasan.
Sebanyak 92,4 juta lebih kasus COVID-19 dilaporkan dari seluruh dunia, dengan kasus sembuh kini mencapai 51 juta lebih, demikian data yang dihimpun oleh Universitas Johns Hopkins AS.
Amerika Serikat, India dan Brazil masih menempati posisi teratas, negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Tajikistan tangguhkan musim sepakbola karena corona
Baca juga: Khawatir corona, Tajikistan minta warganya shalat di rumah
Minggu lalu Kementerian terkait mengumumkan tiga kasus baru COVID-19 dan totalnya tidak berubah sejak saat itu.
Hingga kini tercatat total 13.308 infeksi COVID-19 di negara tersebut, dengan 13.218 pasien sembuh dan sedikitnya 90 korban meninggal.
Secara global, pandemi virus corona telah menelan lebih dari 1,98 juta korban jiwa di 191 negara dan kawasan.
Sebanyak 92,4 juta lebih kasus COVID-19 dilaporkan dari seluruh dunia, dengan kasus sembuh kini mencapai 51 juta lebih, demikian data yang dihimpun oleh Universitas Johns Hopkins AS.
Amerika Serikat, India dan Brazil masih menempati posisi teratas, negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di dunia.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Tajikistan tangguhkan musim sepakbola karena corona
Baca juga: Khawatir corona, Tajikistan minta warganya shalat di rumah
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Suharto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: