Jakarta (ANTARA) - Ketua Mahkamah Agung RI Muhammad Syarifuddin melantik lima ketua pengadilan tinggi agama sesuai Keputusan Ketua MA Nomor 279/KMA/SK/XII/2020 tanggal 3 Desember 2020.

Dalam pelantikan yang disiarkan secara daring di Jakarta, Rabu, Ketua MA menuntun lima ketua pengadilan tinggi agama dalam mengucap sumpah jabatan.

Para hakim yang dilantik adalah Bahruddin Muhammad sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Bandung, Alwi Mallo sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Semarang, Abu Huraerah sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar, Empud Mahpudin sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Mataram dan Syahril sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palu.

Baca juga: MA tindak lanjuti 11 dari 52 usulan sanksi KY
Baca juga: Ketua MA: Pengurangan pidana koruptor kewenangan hakim
Baca juga: Ketua MA tegaskan tidak larang pengambilan rekaman saat sidang


"Saya yakin dan percaya bapak-bapak yang dilantik hari ini merupakan pribadi-pribadi yang berkualitas dan kompeten sehingga dipercaya mengemban amanah," ujar Syarifuddin.

Ia pun mengingatkan pimpinan peradilan harus tampil sebagai manajer sekaligus begawan hukum yang menguasai norma-norma hukum dan peraturan perundang-undangan yang selalu berkembang dari waktu ke waktu.

Dalam struktur peradilan di Indonesia, ujar dia, pengadilan tingkat banding merupakan bagian kawal depan Mahkamah Agung di lingkungan peradilan tingkat banding dan peradilan di bawahnya, terutama dalam fungsi pengawasan dan pembinaan.

"Untuk itu saya berpesan agar fungsi kawal depan itu dapat terus dioptimalkan dengan membina para hakim maupun aparatur peradilan tingkat pertama dan tingkat banding sehingga permasalahan-permasalahan yang muncul di pengadilan tingkat pertama maupun pengadilan tingkat banding cukup diselesaikan oleh pengadilan tingkat banding," ucap Syarifuddin.