Jakarta (ANTARA) - Setelah Oppo memperkenalkan ponsel layar gulung Oppo X 2021, kini giliran ponsel dari LG dilaporkan telah terdaftar di database operator Korea Selatan, Intranet.

Menurut bocoran, dikutip dari Gizmochina, Senin, perangkat tersebut saat ini terdaftar di database internal operator Intranet dengan nomor model LM-RN910N, sedangkan model yang tidak terkunci pada operator tersebut membawa nomor model OMD-LM-R910N.

Kabar sebelumnya mengungkapkan bahwa spesifikasi ponsel LG yang dapat digulung itu, termasuk layar yang dapat diperluas 7,4 inci dengan resolusi 2428×1080 piksel (20:9), mode video 2428×1366 piksel (16:9) dan mode produktivitas 2428×1600 piksel (3:2).

Baca juga: LG mulai jual ponsel layar putar bulan depan

Lebih lanjut, LG Rollable dikabarkan akan mengemas baterai 4200mAh dan akan didukung oleh prosesor Snapdragon 888 terbaru dari Qualcomm yang dipasangkan dengan RAM 16GB.

Keterangan bocoran dari @Cozyplanes juga mengungkapkan detail tentang cara kerja perangkat. Ponsel tersebut akan dapat direntangkan di kedua sisi, untuk meningkatkan ukuran layar hingga 100 persen. Namun, terdapat bagian yang tidak memiliki bingkai.

Menurut laporan, LG akan menambahkan bingkai fleksibel yang dapat diperluas untuk menutupi tepi layar yang terbuka, dan kemudian ditarik kembali saat ponsel ditutup.

Ponsel ini juga akan memiliki perangkat pengunci untuk mencegah layar direntangkan secara tidak disengaja dan mencegah layar menggulung terlalu cepat, yang dapat menyebabkan kerutan pada layar.

LG bukan satu-satunya perusahaan yang mengembangkan ponsel dengan layar yang dapat digulir. Samsung dan TCL bergabung dengan Oppo dalam daftar OEM yang telah mengajukan paten untuk smartphone dengan tampilan layar gulung.

Baca juga: LG Chem minta kasus rahasia dagang tidak dikaitkan "recall"

Baca juga: LG ajukan paten untuk laptop layar gulung 17 inci

Baca juga: LG Indonesia mulai pasarkan masker penjernih udara di tengah pandemi