London (ANTARA News/AFP) - Euro merosot pada Kamis mencapai titik terendah terhadap dolar dalam hampir satu tahun, karena krisis fiskal Yunani kian mendalam setelah negara itu terpukul penurunan baru peringkat utang.

Mata uang tunggal Eropa menyusut ke terendah 1,3261 dolar di sore hari perdagangan di London, tingkat terakhir yang terlihat pada 7 Mei 2009.

Euro kemudian kembali ke 1,3297 dolar, turun dari 1,3392 dolar akhir Rabu di New York.

Terhadap mata uang Jepang, euro turun menjadi 123,70 yen dari 124,76 yen. Sementara dolar turun menjadi 93,03 yen dari 93,16 yen.

Lembaga pemeringkat internasional Moody`s menurunkan peringkat utang Yunani menjadi A3 dari A2 pada Kamis dan memperingatkan mereka menghadapi kemungkinan penurunan peringkat lebih lanjut yang diberikan masalah utang negara itu.

Moody`s mengatakan keputusan dibuat karena Athena membahas sebuah penyelamatan dengan Uni Eropa dan IMF, adalah "berdasarkan pada pandangan Moody`s ada sebuah risiko signifikan bahwa utang hanya dapat stabil pada tingkat yang lebih tinggi dan lebih mahal daripada perkiraan sebelumnya."

"Penurunan peringkat oleh Moody`s secara efektif suara lain tidak percaya dalam upaya-upaya Yunani untuk memerintah dalam utang mereka," kata analis City Index, Joshua Raymond kepada AFP.

"Dengan badan yang menyatakan bahwa ia kemungkinan untuk mengurangi rating baru mereka A3 lebih lanjut, itu semakin tampak seperti Yunani harus menelan pil pahit dan menerima bantuan tangan Uni Eropa dan IMF."

Imbal hasil (yield) atau tingkat pengembalian yang dibayarkan kepada investor pada obligasi Yunani 10-tahun melompat ke rekor tertinggi pada Kamis di hampir 8,8 persen setelah investor bertaruh bahwa pemerintah harus mendapatkan bantuan langsung dari Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF).

"Masalahnya adalah bahwa jumlah utang Yunani tampaknya menjadi berubah dengan hebat," kata Raymond.

"Akibatnya, tidak ada kepercayaan banyak investor di Yunani sekarang dan imbal hasil obligasi naik di luar kendali setiap hari, pasar membutuhkan Yunani datang bersih."

Sebelum Moody`s menurunkan peringkat, euro sudah pada pijakan kakinya setelah Uni Eropa mengungkapkan memburuknya defisit publik di Yunani dan di negara zona euro lainnya.

Uni Eropa memperkirakan menempatkan defisit publik Yunani tahun lalu pada 13,6 persen dari Produk Domestik Bruto -- bukan 12,9 persen.

"Yunani adalah masalah yang menolak pergi untuk euro," analis IG Index, David Jones, menambahkan.

"Euro sudah tampak sedikit mengecewakan pada akhir minggu terakhir, hari ini telah memberikan suntikan baru sentimen negatif."

Dalam perdagangan London pada Kamis, euro berada di 1,3297 dolar terhadap 1,3392 dolar pada Rabu, pada 123,70 yen (124,76), 0,8652 pound (0,8688) dan 1,4334 franc Swiss (1,4331).

Dolar berdiri pada 93,03 yen (93,16) dan 1,0780 franc Swiss (1,0702). Pound berada pada 1,5368 dolar (1,5412).

Harga emas jatuh menjadi 1.133,75 dolar per ons dari 1.144,75 dolar. (A026/K004)