Cirebon (ANTARA) - Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat Luqman Arif mengatakan mulai Jumat tanggal 19 Juni 2020 KA Kaligung kembali beroperasi dan melayani warga Cirebon, namun semua harus mengikuti protokol kesehatan.

"Mulai Jumat (19/6) kami kembali mengoperasikan kereta reguler yaitu KA Kaligung relasi Cirebon Prujakan ke Semarang Pocol, " kata Luqman di Cirebon, Rabu.

Menurut dia dengan dioperasikan KA Kaligung tersebut, maka warga sekitar Cirebon yang akan menuju ke Semarang sudah bisa memesan tiket melalui daring.

KA Kaligung lanjut Luqman juga melayani warga di Stasiun Brebes yang masih masuk wilayah kerja Daop 3 Cirebon.

"Selain di Stasiun Cirebon Prujakan, KA Kaligung juga beroperasi di Stasiun Brebes," ujarnya.

Untuk jadwal keberangkatan KA Kaligung sendiri sebagai berikut, KA 271 Kaligung relasi Semarang Poncol ke Cirebon Prujakan, berangkat dari Semarang Poncol jam 05.00 WIB, tiba Cirebon Prujakan 08.35 WIB.

Kemudian KA 272 Kaligung relasi Cirebon Prujakan ke Semarang Poncol, berangkat dari Cirebon Prujakan pukul 09.10 WIB, tiba di Semarang Poncol 12.36 WIB.

Sedangkan untuk KA 279 Kaligung relasi Semarang Poncol ke Brebes dengan jadwal keberangkatan dari Semarang Poncol pukul 08.50 WIB, tiba Brebes pukul 11.24 WIB.

"Dan yang terakhir KA 278 Kaligung relasi Brebes ke Semarang Poncol, berangkat dari Stasiun Brebes jam 12.15 WIB, tiba di Semarang Poncol 14.50 WIB," katanya.

Luqman menambahkan untuk para calon penumpang yang akan menggunakan perjalanan menggunakan KA Kaligung diharuskan dalam kondisi sehat yaitu tidak menderita flu, pilek, batuk, demam, suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius.

Selain itu juga wajib menggunakan masker dan menggunakan pakaian lengan panjang atau jaket ketika akan menaiki kereta.

"Untuk perjalanan menggunakan KA Kaligung ini, selain diharuskan dalam kondisi sehat, penumpang wajib menggunakan masker dan mengenakan pakaian lengan panjang atau jaket sebagai upaya meminimalisir penyebaran dan memutus virus COVID-19," tuturnya.***1***