ASN Pekanbaru himpun donasi kemanusiaan Rp314 juta
30 Mei 2020 05:39 WIB
Arsip-Sekretaris Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Pekanbaru Azwan galang dana di kalangan pejabat setempat, termasuk memotong gaji wali kota dan wakilnya untuk penanggulangan COVID-19, di Pekanbaru. (ANTARA/Vera Lusiana)
Kota Pekanbaru (ANTARA) - Kalangan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, Riau menghimpun donasi kemanusiaan sebesar Rp314 juta sebagai bentuk kepedulian untuk sama-sama berjuang melawan COVID-19.
"Alhamdulillah, besaran donasi terkumpul itu selain ASN juga bersumber dari sumbangan gaji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Firdaus-Ayat Cahyadi selama 3 bulan," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Pemkot Pekanbaru Mas Irba Sulaiman, di Pekanbaru, Jumat.
Menurut dia, donasi yang sudah terkumpul diperuntukkan membeli alat pelindung diri (APD) bagi petugas medis khususnya paramedis di seluruh pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) se-Kota Pekanbaru, membeli masker, hand sanitizer, sarung tangan serta vitamin, dan keperluan lain untuk pencegahan dan penanganan COVID-19.
Baca juga: Pekanbaru susun aturan insentif tenaga penanggulangan COVID-19
Ia mengatakan, kepedulian bersama berjuang melawan COVID-19 tidak sia-sia, terbukti saat ini Kota Pekanbaru sudah dinilai sukses mengendalikan penyebaran virus mematikan itu.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru Syoffaizal menyebutkan dari total donasi Rp314 juta tersebut, sebanyak Rp100 juta di antaranya sudah diserahkan kepada Sekretaris Gugus Tugas Penanganan COVID-19 setempat, Azwan.
Berikutnya sebesar Rp50 juta diserahkan juga pada 10 April 2020 dan Rp50 juta lagi pada 23 April 2020. Jadi total donasi yang sudah diserahkan per 29 Mei 2020 sudah mencapai Rp100 juta.
Jadi, kata Syoffaizal lagi, total donasi ASN yang terkumpul di BPKAD tersisa sebesar Rp214 juta, dan jika ada permintaan dari gugus tugas, maka dana tersebut bisa dicairkan.
Baca juga: Tangani COVID-19 semua kelurahan, Pekanbaru dapat anggaran Rp8 miliar
"Alhamdulillah, besaran donasi terkumpul itu selain ASN juga bersumber dari sumbangan gaji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Firdaus-Ayat Cahyadi selama 3 bulan," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Pemkot Pekanbaru Mas Irba Sulaiman, di Pekanbaru, Jumat.
Menurut dia, donasi yang sudah terkumpul diperuntukkan membeli alat pelindung diri (APD) bagi petugas medis khususnya paramedis di seluruh pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) se-Kota Pekanbaru, membeli masker, hand sanitizer, sarung tangan serta vitamin, dan keperluan lain untuk pencegahan dan penanganan COVID-19.
Baca juga: Pekanbaru susun aturan insentif tenaga penanggulangan COVID-19
Ia mengatakan, kepedulian bersama berjuang melawan COVID-19 tidak sia-sia, terbukti saat ini Kota Pekanbaru sudah dinilai sukses mengendalikan penyebaran virus mematikan itu.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru Syoffaizal menyebutkan dari total donasi Rp314 juta tersebut, sebanyak Rp100 juta di antaranya sudah diserahkan kepada Sekretaris Gugus Tugas Penanganan COVID-19 setempat, Azwan.
Berikutnya sebesar Rp50 juta diserahkan juga pada 10 April 2020 dan Rp50 juta lagi pada 23 April 2020. Jadi total donasi yang sudah diserahkan per 29 Mei 2020 sudah mencapai Rp100 juta.
Jadi, kata Syoffaizal lagi, total donasi ASN yang terkumpul di BPKAD tersisa sebesar Rp214 juta, dan jika ada permintaan dari gugus tugas, maka dana tersebut bisa dicairkan.
Baca juga: Tangani COVID-19 semua kelurahan, Pekanbaru dapat anggaran Rp8 miliar
Pewarta: Frislidia
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020
Tags: