Jakarta (ANTARA) - Tim-tim NBA berharap pihak manajemen liga mengeluarkan jadwal pada 1 Juni yang memungkinkan tim untuk mulai memanggil kembali pemainnya untuk mengantisipasi dimulainya kembali kompetisi yang terganggu akibat virus corona, ESPN melaporkan Rabu.

Penyiaran olahraga AS itu, seperti dilansir AFP mengatakan klub-klub berharap diberi tahu tentang waktu yang sama ketika mereka dapat memperluas latihan individu - yang sudah dilakukan oleh beberapa klub - untuk memasukkan lebih banyak personel tim.

ESPN mengatakan, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, banyak pemilik dan eksekutif klub mengharapkan komisaris liga Adam Silver mengumumkan pada Juni bahwa musim akan dilanjutkan - dan pertandingan akan dimulai "beberapa saat sebelum akhir Juli."

Baca juga: Tim-tim NBA bakal terlibat studi antibodi COVID-19
Baca juga: LeBron James ingin segera bermain lagi


NBA menghentikan musim pada 11 Maret setelah pemain center Jazz Utah, Rudy Gobert menjadi pemain pertama yang dinyatakan positif COVID-19.

Penghentian itu terjadi ketika liga menuju ke babak playoff, yang seharusnya digelar pada April.

Untuk menghadapi digelarnya kembali kompetisi, klub harus memanggil pemain asing, termasuk mereka yang telah kembali ke negara mereka seperti bintang Dallas Mavericks, Luka Doncic dari Slovenia.

Lebih banyak waktu untuk latihan individu dan kamp pelatihan tim juga akan membuat persiapan tim lebih baik. Format akhirnya dari sisa musim ini juga masih dibahas oleh pejabat liga, persatuan pemain dan pemilik klub.

Ada kemungkinan NBA bisa mencoba untuk mengurangi sisa musim ini, tetapi mereka bisa memilih playoff yang diperluas dengan pertandingan untuk tim di luar 16 besar.

Baca juga: 76ers optimistis Simmons siap main saat NBA dilanjutkan
Baca juga: NBA buat prosedur terkait pembukaan sejumlah fasilitas latihan tim


Permainan dapat dimainkan di satu lokasi, dan ESPN melaporkan bahwa Orlando, Florida, dan Las Vegas, Nevada sedang dipertimbangkan sebagai tempat di mana banyak tim bisa memilih tempat sebagai markas.

The Athletic melaporkan pada Rabu bahwa Walt Disney World di Orlando memperoleh daya tarik sebagai lokasi pilihan. Orlando lebih unggul dari Las Vegas sebagai kandidat lokasi netral.

Konsep kompetisi dengan lokasi di sebuah resort pernah disarankan pada akhir Maret ketika Silver meminta tim untuk memberikan semua ide untuk digelarnya kembali kompetisi. Ide komplek resor ini dianggap menarik karena akan memungkinkan semua klub NBA ditempatkan dalam pengaturan yang terkendali.

Bahama juga disebut-sebut sebagai suatu kemungkinan.

Baca juga: Rockets mulai buka fasilitas latihan pada Senin
Baca juga: Sepatu Michael Jordan musim debut laku dilelang Rp8,2 miliar