Jakarta (ANTARA) - Mabes Polri menegaskan siap mendukung penuh kebijakan Pemerintah RI mengirimkan wakilnya melaksanakan asesmen untuk membantu meningkatkan kemampuan polisi Palestina.

Delegasi Polri pimpinan Kadivhubinter Irjen HS Maltha didampingi Dubes RI di Amman, Andi Rachmianto bertemu delegasi Kepolisian Palestina yang dipimpin Mayor Jenderal Hazem Attallah.

"Pertemuan ini merupakan pemenuhan atas komitmen yang disampaikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian pada 2018," kata Irjen Maltha melalui keterangan tertulis, di Jakarta, Selasa.

Maltha mengatakan pertemuan itu membicarakan rencana kerja sama antara kedua kepolisian khususnya bantuan pengembangan kapasitas bagi Kepolisian Palestina dan kerja sama penanggulangan kejahatan transnasional seperti teroris, kejahatan siber serta narkoba.

Pertemuan itu, juga mendiskusikan penyiapan personel NCB Interpol Palestina setelah bergabung dengan organisasi kerja sama kepolisian berdasarkan dukungan penuh Indonesia pada 2017.
Baca juga: Polisi Palestina belajar "cyber crime" di Indonesia

Maltha menuturkan Polri dan Kepolisian Palestina sepakat merealisasikan kerja sama itu pada awal 2020 dengan dimulainya pengiriman polisi Palestina ke Indonesia.

Polisi Palestina itu akan mendapatkan pelatihan kemampuan taktis dan pelatihan petugas NCB Interpol Palestina serta Polri juga akan mengundang Kepala Kepolisian Palestina datang berkunjung ke Indonesia untuk penandatanganan nota kesepahaman antara kedua belah pihak.

"Bantuan ini bukan yang pertama kali diberikan oleh Polri. Tahun 2016, sebanyak 10 personel Kepolisian Palestina telah dilatih Polri untuk melakukan investigasi tindak pidana kejahatan siber," ujar Maltha.