Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 12 titik lintasan jalan di Jakarta Timur segera dilengkapi fasilitas lampu penyeberangan orang atau "pelican crossing", ujar otoritas terkait.

"Saat ini proses pemasangan lampu penyeberangan orang sudah 50 persen rampung," ujar Kepala Seksi Lalu Lintas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, Andreas Eman di Jakarta, Kamis.

Pemasangan konstruksi dilakukan Unit Pelayanan Sistem Pengendalian Lalu Lintas (UP SPLL) Dinas Perhubungan DKI Jakarta sejak sepekan terakhir.

Dikatakan Eman, fasilitas itu dipasang melalui pengajuan pihaknya guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi pejalan kaki saat menyeberang jalan.

Pengadaan barang itu adalah hasil hasil kajian lalu lintas melalui tindak lanjut dari usulan masyarakat pada 2018.

Baca juga: Warga lebih nyaman pakai persimpangan pelican
Baca juga: Pelican crossing akan gantikan JPO selama revitalisasi
Kepala Seksi Lalu Lintas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur, Andreas Eman, saat memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung Pemerintah Administratif Jakarta Timur, Senin (16/9/2019). (ANTARA/Andi Firdaus)
Lokasi pemasangan lampu penyeberangan orang berada di Jalan Raya Taman Mini depan RS Muhammad Ridwan Rais Meureksa, Jalan Raya Pondok Gede depan SDN Dukuh 01 Kramat Jati, Jalan RA Fadillah dekat SMAN 39 Cijantung, Pasar Rebo, Jalan Raya Bogor depan GOR Ciracas dan Jalan Raya Bogor dekat pool Bus Mayasari Bakti.

Jalan Raya Bogor dekat Markas TNI AD Pasar Rebo, Jalan KRT Radjiman dekat SDN Rawa Terate 01, Jalan Perintis Kemerdekaan dekat RS Medirosa, Jalan Ahmad Yani dekat PLN dan Jalan Bekasi Timur Raya dekat kantor Kecamatan Pulogadung.

"Kemudian di Jalan Kayuputih Raya dekat RS Colombia dan di Jalan RS Soekamto dekat Masjid Darun Ni'mah Kramat Jati," katanya.

Pihaknya menargetkan pemasangan lampu penyeberangan orang selesai pada akhir Desember 2019.
Baca juga: Uji coba "Pelican Crossing" sampai Mei 2019
Baca juga: Masyarakat nilai Pelican Crossing bermanfaat