Tingkatkan pelayanan Polda Bengkulu jadi bertipe A
12 November 2019 14:29 WIB
Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto (tengah) bersama Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (kanan) usai upacara kenaikan tipologi Polda Bengkulu di Polda Bengkulu, Selasa (12/11/2019). (ANTARA/ HO-Polri)
Jakarta (ANTARA) - Polda Bengkulu resmi menyandang Polda dengan tipologi A, dari sebelumnya Polda bertipe B.
Peningkatan tipologi Polda ini dilakukan oleh Polri dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
"Intinya tentunya untuk memberikan support dan semangat kepada kesatuan ini dalam rangka memberikan peningkatan pelayanan kepada masyarakat supaya lebih optimal lagi," kata Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Polri kaji usulan pembentukan polres baru di Papua
Baca juga: Mabes Polri setuju pembentukan lima polres di Papua
Dengan naiknya tipologi, maka otomatis akan ada penyesuaian kenaikan pangkat yakni kapolda menjadi bintang dua dan wakapolda bintang satu. Kemudian, beberapa pejabat yang berpangkat Kombes akan disesuaikan eselonisasinya.
"Ada yang mungkin juga harus bergeser karena eselonnya tidak sesuai, ada yang mungkin tetap lalu ditetapkan untuk menjadi sesuai eselonisasinya," kata Ari.
Tidak hanya itu, penambahan personel juga akan disesuaikan dengan kebutuhan situasi wilayah.
Wakapolri Ari Dono menekankan, jika naiknya tipologi Polda Bengkulu ini tidak bisa diiringi dengan meningkatnya pelayanan bagi masyarakat, maka tipologi polda bisa kembali diturunkan.
"Nanti dievaluasi, bisa turun lagi, bisa turun tipe lagi," kata Wakapolri.
Sementara itu Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menambahkan, pihaknya bersyukur dengan naiknya tipologi Polda Bengkulu. Pasalnya hal tersebut sudah lama diperjuangkan dalam rangka penguatan kelembagaan yang ada di wilayah Bengkulu.
"Alhamdulillah polda sudah berhasil, kemudian Korem kita tinggal menunggu waktu karena dari kelembagaan sudah disetujui. Angkasa Pura sudah mengelola Bandara Fatmawati, kami mendorong sekarang Lanal dan mendorong YAIN menjadi universitas," ujarnya.
Rohidin mengatakan, dengan penguatan dan pengembangan lembaga-lembaga yang ada di Bengkulu ini diyakini bakal membuka kekuatan Bengkulu untuk bisa membangun lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Baca juga: Keluarga WNA tenggelam di Sangiang berdatangan ke RS Polri
Baca juga: Labfor Mabes Polri temukan sumber kebakaran Pasar Ngunut Tulungagung
Peningkatan tipologi Polda ini dilakukan oleh Polri dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
"Intinya tentunya untuk memberikan support dan semangat kepada kesatuan ini dalam rangka memberikan peningkatan pelayanan kepada masyarakat supaya lebih optimal lagi," kata Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Polri kaji usulan pembentukan polres baru di Papua
Baca juga: Mabes Polri setuju pembentukan lima polres di Papua
Dengan naiknya tipologi, maka otomatis akan ada penyesuaian kenaikan pangkat yakni kapolda menjadi bintang dua dan wakapolda bintang satu. Kemudian, beberapa pejabat yang berpangkat Kombes akan disesuaikan eselonisasinya.
"Ada yang mungkin juga harus bergeser karena eselonnya tidak sesuai, ada yang mungkin tetap lalu ditetapkan untuk menjadi sesuai eselonisasinya," kata Ari.
Tidak hanya itu, penambahan personel juga akan disesuaikan dengan kebutuhan situasi wilayah.
Wakapolri Ari Dono menekankan, jika naiknya tipologi Polda Bengkulu ini tidak bisa diiringi dengan meningkatnya pelayanan bagi masyarakat, maka tipologi polda bisa kembali diturunkan.
"Nanti dievaluasi, bisa turun lagi, bisa turun tipe lagi," kata Wakapolri.
Sementara itu Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menambahkan, pihaknya bersyukur dengan naiknya tipologi Polda Bengkulu. Pasalnya hal tersebut sudah lama diperjuangkan dalam rangka penguatan kelembagaan yang ada di wilayah Bengkulu.
"Alhamdulillah polda sudah berhasil, kemudian Korem kita tinggal menunggu waktu karena dari kelembagaan sudah disetujui. Angkasa Pura sudah mengelola Bandara Fatmawati, kami mendorong sekarang Lanal dan mendorong YAIN menjadi universitas," ujarnya.
Rohidin mengatakan, dengan penguatan dan pengembangan lembaga-lembaga yang ada di Bengkulu ini diyakini bakal membuka kekuatan Bengkulu untuk bisa membangun lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Baca juga: Keluarga WNA tenggelam di Sangiang berdatangan ke RS Polri
Baca juga: Labfor Mabes Polri temukan sumber kebakaran Pasar Ngunut Tulungagung
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2019
Tags: