Banda Aceh, (ANTARA News) - Lebih 100 rumah di Kecamatan Bireuem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, rusak berat dan ringan diterjang angin puting beliung pada Selasa (12/8), namun tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa alam tersebut. Staf Humas Pemkab Aceh Timur, Syamsul,pada Rabu menyebutkan sedikitnya 140 kepala keluarga (KK) penduduk Desa Alue Gadeng Kampung, mengungsi ke masjid dan meunasah terdekat pada Selasa malam. Angin puting beliung yang disertai hujan deras menjelang malam hari itu juga mengakibatkan pohon kayu bertumbangan di beberapa kecamatan di Aceh Timur, sekitar 450 kilometer timur Kota Banda Aceh. Pemkab Aceh Timur sedang menyalurkan bantuan masa panik kepada korban angin puting beliung. Sebanyak 20 dari lebih 160 rumah yang rusak diterjang angin puting beliung itu mengalami kerusakan yang cukup parah. Satu polindes (poliklinik desa) rusak parah tertimpa pohon akibat angin kencang yang disertai hujan deras dan merusakan bencana terburuk di kawasan perkebunan kelapa sawit di Aceh Timur dalam beberapa tahun terakhir. "Malam (Selasa, 12/8), kami tidak bisa masuk terlalu jauh ke pedalaman untuk mencek situasi karena banyak pohon tumbang dijalanan di daerah itu. Pagi ini (Rabu,13/8) masyarakat mulai bergotong royong menyingkirkan kayu-kayu dari badan jalan," kata seorang warga Aceh Timur,Dion . Lebih 160 rumah yang diterjang angin puting beliung itu merupakan milik penduduk Desa Alue Gadeng Kampung, Alue Gadeng Kebun, Paya Prawi dan Alue Sentang. Wakil Bupati Aceh Timur, Nasruddin, bersama sejumlah pimpinan daerah menyerahkan bantuan masa panik kepada masyarakat korban bencana alam tersebut. (*)