Sanaa (ANTARA News) - Dua orang tewas dan sedikitnya 18 lainnya cedera ketika satu mobil menabrak kantor polisi di provinsi Hadramout, Yaman, Jum`at pagi, kata sumber keamanan. Sopir mobil tersebut berusaha memasuki kompleks polisi namun dihentikan di pintu gerbang, setelah itu mobil tersebut meledak, menewaskan penyerangnya dan seorang petugas penjaga, kata sumber itu. Duabelas polisi lainnya dan enam perempuan juga cedera, katanya menambahkan. Televisi Al Arabiya sebelumnya melaporkan, bahwa ledakan telah melukai 20 orang dan menyebabkan kerusakan beberapa gedung di daerah itu. Tidak ada pihak yang segera mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut. Wilayah Hadramout adalah tempat terjadinya serangan oleh orang-orang bersenjata yang juga menembak, membunuh dua turis Belgia di Shibam pada tahun ini. Pemerintah pada saat itu percaya bahwa kelompok Al Qaeda, di balik serangan tersebut dan kemudian menangkap tersangkanya. Yaman, kota asal nenekmoyang Osama bin Laden, juga menjadi daerah operasi kelompok militan Al Qaeda, dan mereka berada di balik beberapa serangan pada bulan-bulan terakhir ini, termasuk pemboman di dekat kedutaan Amerika Serikat dan serangan mortir di penyulingan minyak di Aden. Pemerintah juga telah memerangi pemberontak Syi`ah yang loyal kepada Abdul-Malik al-Houthi di provinsi utara Saada sejak 2004, demikian laporan Reuters. (*)