Di depan khalayak di Vatikan pada Audiensi Umum Rabu, dia mengatakan bahwa saat ini, investasi yang menghasilkan pendapatan terbesar adalah pabrik-pabrik senjata.
“Mendapat keuntungan dari kematian adalah hal yang sangat buruk,” katanya seperti dikutip Vatican News.
Fransiskus meminta umat Katolik untuk berdoa bagi perdamaian dan korban perang.
“Perang selalu menjadi kekalahan,” kata dia, seraya menyerukan doa bagi mereka yang menderita akibat perang di Ukraina dan Palestina.
Fransiskus juga menyoroti kondisi parah yang dialami pengungsi Rohingya di Myanmar akibat perang saudara.
“Mari kita berdoa demi perdamaian, mari kita meminta perdamaian sejati bagi mereka dan seluruh dunia,” katanya.
Sumber: Anadolu-OANA
Baca juga: Paus Fransiskus khawatirkan Timteng, serukan dialog dan diplomasi
Baca juga: Indonesia sambut kedatangan Paus Fransiskus pada September 2024
Penerjemah: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024