Jakarta, (ANTARA News) - SK Trimurti adalah sosok yang patut diteladani karena sebagai perintis kemerdekaan, ia adalah seorang pejuang yang mendorong terciptanya Indonesia merdeka. Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Sekretaris Negara Hatta Radjasa saat melayat almarhumah SK Trimurti di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto Jakarta, Selasa malam. "Saya mengenal beliau dari sejarah. Beliau jadi menteri perburuhan sebelum saya lahir. Ia juga pejuang perintis kemerdekaan, sejarah mencatat itu," katanya. SK Trimurti meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto pada Selasa pukul 18.30 WIB karena sakit. Mensesneg mengatakan seluruh biaya pengobatan SK Trimurti selama di RSPAD di tanggung oleh pemerintah sebagai penghargaan atas jasanya. "Perawatan di sini atas perintah Bapak Presiden, sebelumnya di PGI Cikini," katanya. SK Trimurti rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata setelah sebelumnya di semayamkan Gedung Pola. "Inspektur upacara dan jam pemakaman masih dibicarakan antara Gubernur DKI dan pihak keluarga," kata Hatta. Hingga pukul 23.00 WIB sejumlah pelayat masih berdatangan, selain dari pihak keluarga juga sejumlah pejabat antara lain Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan mantan Mensesneg Moerdiono. Menurut Gubernur DKI, ada dua kemungkinan prosesi pemakaman SK Trimurti yaitu dari rumah duka menuju gedung Pola kemudian ke TMP Kalibata dan kemungkinan kedua dari rumah duka langsung ke TMP Kalibata. "Kita lihat situasinya terlebih dahulu, karena informasi dari pihak kepolisian akan ada konsentrasi massa dalam jumlah yang cukup banyak di Gedung Pola, kita tidak ingin jenazah ibu terganggu," kata Fauzi Bowo.(*)