Masih ada puluhan warga yang belum ditemukan
Kupang (ANTARA) - Sebanyak 10 orang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dalam peristiwa banjir dan tanah longsor di Desa Nele Lamadike, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terjadi pada Minggu (4/4) dini hari.

Kepala Desa Nele Lamadike, Pius Pedang Melai yang dihubungi ANTARA melalui telepon dari Kupang, Minggu mengatakan masih ada puluhan warga yang belum ditemukan.

Dia mengatakan, proses pencarian tidak bisa dilakukan secara maksimal karena dilakukan secara manual, selain karena hujan masih terus mengguyur wilayah itu.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Flores Timur untuk segera mengirim alat berat ke lokasi kejadian untuk membantu proses pencarian korban, demikian Pius Pedang Melai ​​​​​​.

Baca juga: 11 rumah di Flores Timur rusak diterjang banjir bandang

Baca juga: BPBD Flotim imbau warga sekitar gunung waspadai bencana


Baca juga: Sembilan unit rumah warga Flores Timur ambruk diterjang banjir pesisir

Baca juga: Jembatan Nusa Nipa Flores Timur ambruk diterjang banjir

Pewarta: Bernadus Tokan
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021