Jakarta (ANTARA) - Jose Mourinho mendapatkan tips untuk mengeluarkan kemampuan terbaik Gareth Bale di Tottenham dari mantan gelandang asal Inggris, Jermaine Jenas, yang mengatakan bahwa Bale hanya "perlu merasa dicintai."

Bale mengalami kesulitan menemukan performa dan kondisi fisik terbaiknya sejak kembali ke Spurs dengan status pinjaman dari Real Madrid pada September.

Mourinho masih mencari cara terbaik untuk mengeluarkan kemampuan Bale, yang pernah dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di generasinya.

Baca juga: Gareth Bale tegaskan dirinya bahagia sejak kembali ke Tottenham

Pemain asal Wales itu baru-baru ini mulai membuktikan ketajamannya di depan gawang lawan, dengan Jenas mencatat bahwa mantan rekan setimnya itu cenderung berkembang ketika pelatih merangkulnya.

“Gareth di lapangan adalah seorang pembunuh. Namun, untuk mengeluarkan itu dari dirinya, selama saya berada di klub, ia harus dicintai," ujar Jenas, yang membela Spurs dari 2005 hingga 2013.

“Lalu tiba-tiba, Harry (Redknapp) memasukkan Bale ke sana dan memaksanya bermain. Dan saya sering mendengarnya dari minggu ke minggu, 'berikan (bola) kepada Gareth'," tambahnya kepada BBC Radio Five Live.

“Ia dulu mendapatkannya dan ia dipaksa 'terus berlari', dan semakin ia melakukannya, semakin ia percaya diri dan semakin ia menyadari bahwa ia adalah orang yang tepat dalam tim."

Baca juga: Mourinho tandaskan masa depan Bale tergantung Real Madrid

"Ia berkembang menjadi monster di lapangan dan ia melesat ke lapangan seperti dewa, seperti tidak ada yang bisa menyentuhnya, karena ia memiliki tingkat kepercayaan diri dan cinta yang diberikan kepadanya dari pelatih."

Jenas menambahkan tentang hubungan Mourinho dengan Bale: “Melihat dari sisi Mourinho, mungkin tidak berjalan seperti itu, tetapi mungkin Jose telah menyelesaikannya. Bila saya memainkannya, dan memberinya sedikit cinta, itulah cara saya mengeluarkan yang terbaik dari Bale."

Bale harus menunggu dengan sabar untuk mendapatkan waktu bermain lebih banyak di bawah Mourinho, tetapi perlahan-lahan mampu menemukan kembali performa terbaiknya setelah kembali fit sepenuhnya.

Pemain berusia 31 tahun itu telah mencetak delapan gol dalam 21 pertandingan untuk Spurs musim ini, termasuk empat gol dalam lima pertandingan terakhirnya.

Baca juga: Jose Mourinho akui buat keputusan salah dengan Bale dan Alli
Baca juga: Vardy tak tergantikan, kata bos Leicester Brendan Rodgers
Baca juga: Manchester United utamakan cari striker baru

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021