Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-19 Indonesia Shin Tae-yong menilai stamina pemain dan lini pertahanan anak-anak asuhnya bermasalah dan karena itu perlu mendapatkan perhatian lebih.

Dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Sabtu, Shin menyebut kekurangan itu terlihat dalam tiga laga Turnamen Persahabatan U-19 Internasional di Kroasia, di mana timnas U-19 mencatatkan dua kali kekalahan dan sekali imbang.

"Pada tiga kali uji coba terlihat pertahanan menjadi pekerjaan rumah untuk segera kami poles lebih baik lagi. Stamina pemain juga harus makin ditingkatkan," ujar Shin.

Dari tiga pertandingan turnamen persahabatan kontra Bulgaria, Kroasia dan Arab Saudi, timnas U-19 kebobolan total 13 gol dan hanya memasukkan empat gol.

Rinciannya, David Maulana dan kawan-kawan kalah 0-3 dari Bulgaria, takluk 1-7 dari Kroasia dan menahan seri Arab Saudi 3-3.

Baca juga: Timnas U-19 kalah 1-7 dari tuan rumah Kroasia
Baca juga: Timnas U-19 Indonesia takluk 0-3 dari Bulgaria


Meski demikian, Shin Tae-yong tetapq mengapresiasi kerja keras para pemainnya, terutama saat melawan Arab Saudi pada Jumat (11/9) malam WIB.

Sebab, dalam pertandingan tersebut, timnas U-19 tertinggal 0-3 terlebih dahulu sebelum menyamakan kedudukan menjadi 3-3 lewat gol-gol dari Irfan Jauhari, Saddam Gaffar dab Braif Fatari.

Baca juga: Timnas U-19 kejar ketinggalan tiga gol tahan imbang Arab Saudi 3-3

"Terima kasih kepada pemain yang telah bekerja keras. Babak pertama kami sudah bagus, tetapi ada beberapa kekurangan yang sanggup dimanfaatkan oleh Arab Saudi menjadi gol. Namun pada babak kedua, pemain sanggup bermain lebih baik," tutur Shin.

Braif Fatari mengamini pernyataan Shin bahwa mereka memang perlu meningkatkan performa.

"Kami harus terus bekerja keras untuk hasil timnas U-19 yang lebih bagus," kata pemain muda Persija itu.

Turnamen Persahabatan U-19 Internasional menjadi bagian dari pemusatan latihan (TC) timnas U-19 di Kroasia.

Baca juga: Shin Tae-yong coret dua pemain timnas U-19 sesaat sebelum ke Kroasia

Selain itu, nantinya ada pula pertandingan uji coba menghadapi beberapa kesebelasan seperti timnas U-19 Qatar, Bosnia dan Herzegovina serta tim muda Dinamo Zagreb.

TC yang berlangsung selama bulan September 2020 itu digelar sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Asia U-19 yang rencananya berlangsung di Uzbekistan pada awal tahun 2021.

Setelah Piala Asia U-19, timnas U-19 diproyeksikan untuk berkompetisi di Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang dilaksanakan pada 20 Mei-12 Juni 2021 di Indonesia.

Baca juga: PSSI: timnas U-19 lanjut TC di Turki setelah Piala Asia ditunda
Baca juga: Shin Tae-yong tingkatkan porsi latihan timnas U-19 di Kroasia
Baca juga: Latihan keras di Kroasia membuat pemain timnas U-19 pingsan

 

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020