London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir sedikit menguat pada perdagangan Jumat (7/8/2020), bangkit dari kerugian sehari sebelumnya dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London naik tipis 0,09 persen atau 5,24 poin, menjadi menetap di 6.032,18 poin.

Indeks FTSE 100 jatuh 1,27 persen atau 77,78 poin menjadi 6.026,94 poin pada Kamis (6/8/2020), setelah terangkat 1,14 persen atau 68,72 poin menjadi 6.104,72 poin pada (5/8/2020), menyusul kenaikan dua hari beruntun sebelumnya masing-masing 0,05 persen dan 2,29 persen.

Baca juga: Saham Inggris hentikan keuntungan, indeks FTSE 100 jatuh 1,27 persen

Hikma Pharmaceuticals, sebuah perusahaan farmasi multinasional Inggris, melambung 10,94 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.

Disusul oleh saham perusahaan operator portal real estat daring dan situs web properti terbesar di Inggris RayaRightmove yang melonjak 9,14 persen, serta Melrose Industries, perusahaan berbasis di London yang mengkhususkan diri dalam membeli dan meningkatkan bisnis berkinerja buruk, naik 3,62 persen.

Baca juga: Saham Prancis "rebound," Indeks CAC 40 terangkat 0,09 persen

Di sisi lain, Glencore, sebuah perusahaan perdagangan komoditas dan pertambangan multinasional Inggris-Swiss, menjadi pemain berkinerja terburuk (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya jatuh 3,21 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan pertambangan logam mulia yang berbasis di Meksiko Fresnillo yang merosot 2,74 persen, serta perusahaan minyak dan gas multinasional Inggris BP turun 2,71 persen.

Baca juga: Wall Street dibuka merosot, investor cerna rilis laporan pekerjaan

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020