Jakarta (ANTARA) - Perusahaan induk aplikasi TikTok, ByteDance, berencana untuk memperluas usaha ke layanan aplikasi musik streaming yang diberi nama Resso.

Dikutip dari laman GSM Arena, Kamis, aplikasi tersebut telah hadir dalam mode beta di India, dan berniat untuk menggeser posisi Spotify dan Apple Music di pasar negara berkembang.

Aplikasi tersebut dikembangkan oleh Moon Video Inc., dan telah menandatangani kesepakatan dengan sejumlah label India, seperti T-Series dan Times Music, namun masih berupaya memperluas portofolio secara global dengan pemain lebih besar, seperti Universal Music Group dan Sony Music Entertainment.

Aplikasi Resso memiliki antarmuka langsung dengan artis yang direkomendasikan, dan daftar putar yang dapat dibagikan.

Saat lagu diputar, pengguna dapat melihat video musik lagu tersebut bersamaan dengan lirik lagu yang bergulir secara otomatis. Pengguna juga bebas untuk menambahkan foto, video, atau GIF mereka sendiri saat lagu diputar.

Hal ini mirip dengan TikTok, yang memungkinkan pengguna menambahkan komentar dan berlangganan saluran milik pengguna lain. Ada pula dukungan untuk berbagi daftar putar di Facebook, Instagram, WhatsApp, dan platform lainnya.

Resso memiliki versi gratis dengan iklan ,serta layanan berlangganan bebas iklan yang berlaku untuk 119 rupee (sekitar Rp24 ribu) per bulan di India.

Sementara itu, TikTok tercatat telah mengantongi 1,5 miliar unduhan di App Store dan Google Play pada bulan November, dan menjadi aplikasi ketiga yang paling banyak diunduh dalam kategori non-game.


Baca juga: TikTok digugat dengan tuduhan bocorkan data ke China

Baca juga: TikTok 1,5 miliar unduhan, posisi ketiga global lampaui Instagram

Baca juga: TikTok luncurkan smartphone pertama dengan spek premium


Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019