Peningkatan jumlah wisatawan yang melancong ini juga tidak terlepas dari kesamaan budaya, bahasa dan kuliner dan turut didukung dengan berbagai wahana wisata yang ada di MalaysiaBanda Aceh (ANTARA) - Tourism Malaysia Medan mencatat jumlah kunjungan wisatawan Indonesia ke negara tersebut dari Januari sampai Juni 2019 naik 15 persen dibanding periode yang sama pada 2018.
“Peningkatan jumlah wisatawan yang melancong ini juga tidak terlepas dari kesamaan budaya, bahasa dan kuliner dan turut didukung dengan berbagai wahana wisata yang ada di Malaysia,” kata Direktur Tourism Malaysia Medan, Hishamuddin Mustafa di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan itu disampaikan usai memperknalkan paket wisata kesehatan halal dan juga memperkenalkan taman bermain yang ada di negeri jiran tersebut.
Ia menyebutkan jumlah kunjungan wisman asal Indonesia dari Januari-Juni 2019 sebanyak 1.857.864 orang atau naik 15 persen dibanding periode yang sama pada 2018 sebanyak 1.615.210 orang.
Ia mengatakan jumlah wisatawan dari Indonesia yang melancong ke negara tersebut sebanyak 3.3 juta orang.
Hishamuddin menjelaskan Malaysia memiliki banyak destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi dan menjadi tempat berwisata bersama keluarga.
“Malaysia bukan hanya terkenal akan wisata berobat, tapi ada beragam wisata lainnya yang tersebar di seluruh daerah,” katanya.
Pihaknya juga akan menjual paket-paket wisata yang ada di Aceh khususnya dan Indonesia umumnya sehingga wisatawan dari Malaysia juga dapat menikmati beragam pesona wisata yang ada di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Ia mengatakan dirinya telah menyambangi sejumlah kawasan di Aceh yang memiliki banyak potensi wisata yang layak untuk dikunjungi.
“Aceh khususnya memiliki kesamaan dengan Malaysia sehingga banyak masyarakat Aceh yang melancong ke Malaysia dan sebaliknya,” katanya.
Ia menambahkan kunjungan wisatawan asal Indonesia akan bertambah hingga akhir tahun karena banyak paket diskon yang ditawarkan pusat perbelanjaan di negeri jiran tersebut.
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua Pegawai Eksekutif Rumah Sakit KPJ Penang, Zabidi Hj Abdul Razak dan Vice President Sales Central Firefly, Muizzuddin Mahmud.
Ia menambahkan dalam kegiatan yang berlangsung di Banda Aceh, pihaknya juga memperkenalkan taman hiburan Sunway Lagoon, Crocodile Farm Langkawi, dan A’Famosa Resort kepada para travel agent yang nantinya jiga dapat dikemas untuk paket wisata ke negeri jiran tersebut.
Baca juga: Tourism Malaysia menilai wisatawan Indonesia masih berpotensi besar
Baca juga: 'Tourism' Malaysia perkenalkan produknya di Sumbar
Baca juga: Citilink tawarkan fasilitas tambahan penumpang "medical tourism"
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019
