Pesawat kecil yang dirancang untuk membawa para penerjun itu jatuh di sebuah pulau di sungai Ume sesaat setelah lepas landas dari bandara Umea, kata juru bicara kepolisian, Peder Jonsson. Mereka sedang dalam perjalanan wisata terjun payung, tambahnya.
Polisi mengungkapkan semua korban merupakan warga Swedia, dengan satu di antaranya dwi kewarganegaraan. Seluruh identitas korban masih dirahasiakan.
Raja Swedia Carl XVI Gustaf mengungkapkan kesedihannya dalam satu pernyataan.
"Mengingat kecelakaan udara tragis hari ini di dekat Umea, yang menelan sembilan korban, Saya ingin menyampaikan belasungkawa. Saya beserta keluarga turut berduka cita," kata raja melalui akun Facebook.
Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven mengatakan pemerintah sedang berkoordinasi dengan pihak berwenang terkait dalam melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Tim gabungan amankan lokasi jatuhnya Helikopter di Lombok
Baca juga: Pencarian helikopter MI 17 di hari ke-12 terhambat cuaca
Baca juga: Kasad: pencarian helikopter di Papua terus dilakukan
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2019