Kita turut mendoakan, tadi di dalam khutbah Natal diajak untuk mendoakan para korban
Jakarta (Antara) - Jemaat ibadah Natal di HKPB Rawamangun turut mendoakan para korban bencana tsunami Selat Sunda di Banten dan Lampung.

"Kita turut mendoakan, tadi di dalam khutbah Natal diajak untuk mendoakan para korban," kata pengurus gereja Jerry Panjaitan di Rawamangun, Jakarta, Selasa.

Sementara untuk bantuan bagi korban masih akan dirapatkan pengurus gereja, tambah dia.

Namun biasanya, gereja juga ikut berpartisipasi membantu korban bencana seperti saat terjadi gempa bumi, tsunami dan likuifaksi di Sulawesi Tengah.

"Waktu bencana Palu kita sumbangkan juga materi dan baju, kita kirim langsung ke Palu. 
Kemungkinan nanti juga dirapatkan dulu tetap kita partisipasi membantu korban," kata Koordinator Keamanan Gereja S Manurung.

Menurut Manurung, dalam ibadah Natal kali ini selain membahas tentang pengorbanan Yesus, juga disinggung tentang bencana yang terjadi di Selat Sunda pada Sabtu (22/12).

Ibadah Natal 2018 di HKBP Rawamangun berlangsung dalam lima sesi yaitu dimulai sejak pukul 06.00 dan 09.00 WIB yang menggunakan bahasa batak serta tiga sesi berbahasa indonesia pada pukul 13.00, 16.00 dan 19.00 WIB.

Ibadah pagi biasanya dihadiri orang-orang tua sementara ibadah siang lebih banyak dihadiri anak-anak muda. Pelaksanaan ibadah Natal di gereja tersebut terpantau lancar dan aman. 

Setiap orang yang masuk ke halaman gereja diperiksa alat detektor sebagai bentuk antisipasi dari hal yang tidak diinginkan.

Gereja HKBP Rawamangun berkapasitas 1.500 orang. Terpantau jemaat terus berdatangan dan memenuhi gereja hingga ke halaman gereja.

***4***

Baca juga: 500 jemaat ikuti misa Natal di Gereja Santo Yoseph Matraman

Baca juga: Uskup Agung sampaikan pesan Natal 2018

Baca juga: Warga Mbua gelar ibadah Natal bersama

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2018