Jakarta (ANTARA News) - Puncak arus mudik penumpang pesawat melalui Bandara Halim Perdanakusuma pada hari Rabu (13/6) atau H - 2 menjelang Hari Raya Idul Fitri.
     
"Puncak arus mudik, tanggal 13 Juni, itu baru prediksi tapi karena liburan panjag dan sudah terbagi. Dan jalur darat sudah lumayan lancar," kata Eksekutif General Manager Angkasa Pura II cabang Bandara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI AU Pip Darmanto di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa.

Menurutnya hal disebabkan warga yang mudik lebih suka menggunakan jalan darat. 
     
"Untuk persiapan pengamanan pada puncak arus mudik tetap dijaga dengan ketat ditambah pengamanan dari AU, Kepolisian dan Pehubungan," kata Darmanto.
     
Sementara jumlah penumpang yang melalui penerbangan bandara Halim Perdanakusuma baik yang kedatangan maupun keberangkatan 19.045 penumpang dengan 188 penerbangan, katanya.
     
"Hal tersebut mengalami tren kenaikan penerbangan  9,3 persen, tapi jumlah penumpang mengalami penurunan sebesar 4,9 persen dengan jumlah penumpang pada H - 4 tahun 2017 sebanyak 20.029 penumpang," kata Darmanto.
     
Sedangkan pada H - 3 jelang Hari Raya Idul Fitri jumlah penerbangan tambahan dari bandara Halim Perdanakusuma ada 12 penerbangan yakni maskapai penerbangan Citylink, Batik Air dan Susi Air.

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018