Honda merekrut Lorenzo yang tiga kali menjuarai MotoGP untuk menggantikan posisi Dani Pedrosa yang memutuskan berpisah setelah 13 musim bersama Honda di kelas utama MotoGP.
Bagi Lorenzo, pabrikan Honda tidaklah asing karena pernah diperkuatnya di kelas menengah 250cc pada 2015 dengan menempati posisi lima di klasemen akhir.
Setelah menembus kelas MotoGP pada 2008, Lorenzo menghabiskan sembilan tahun bersama Yamaha kemudian memenangkan gelar juara dunia MotoGP pada tahun 2010, 2012 dan 2015.
Pebalap kelahiran Palma, Spanyol itu, kemudian hengkang dari Yamaha untuk bergabung bersama Ducati pada tahun lalu, kendati ia kesulitan tampil cemerlang bersama pabrikan Italia itu dan baru merasakan kemenangan pertamanya pada MotoGP Mugello pekan lalu.
Kemenangan itu diraih melalui masa-masa sulit sepanjang musim ini. Lorenzo bahkan tercecer di posisi 10 pada klasemen MotoGP, selisih 54 poin dari pemuncak klasemen sementara Marc Marquez.
"Mulai 2019, Lorenzo akan menjadi rekan setim untuk juara dunia empat kali MotoGP Marc Marquez. Dua juara hebat dengan bakat hebat dan harapan tinggi yang akan membuat tim lebih kuat dan berkontribusi pada pengembangan HRC," demikian pernyataan singkat dari Honda dilansir Autosports.
Adapun pihak Suzuki yang sebelumnya ingin merekrut Lorenzo pada awal musim ini, dikabarkan akan merampungkan kesepakatan dengan pembalap Moto2, Joan Mir, untuk menggantikan Andrea Iannone yang diperkirakan akan pindah ke Aprilia.
Baca juga: Pedrosa hengkang dari tim Honda Moto GP
Baca juga: Marquez akui susah tandingi kecepatan Lorenzo di Mugello
Baca juga: Klasemen MotoGP: Marquez teratas, Rossi naik kedua
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
