Jayapura (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo ditemani Ibu Negara Iriana Joko Widodo berbelanja buah, sayur dan ketela di Pasar Mama-Mama Papua, Rabu.

Presiden yang mengenakan kemeja putih senada dengan kemeja Ibu Negara Iriana Joko Widodo yang juga memakai kerudung putih dengan hiasan bunga kecil tiba di pasar tersebut pada sekitar pukul 18.00 WIT seusai acara pembagian sertifikat di Kompleks Kantor Bupati Jayapura.

Pasar yang diresmikan Presiden Jokowi pada April 2016 lalu itu sudah dipenuhi mama-mama (para perempuan) yang berteriak-teriak menyambut Presiden. Mereka berjualan hasil bumi seperti sayur, buah, madu hingga ketela.
 
Presiden Joko WIdodo dan Ibu Iriana Jokowi belanja di Pasar Mama-Mama Jayapura, Papua, Rabu malam (11/4/2018). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)
 

Pedagang pertama yang dihampiri Presiden adalah mama penjual jambu biji yang dijual Rp10 ribu per buah, Presiden membeli beberapa jambu dari mama tersebut.

Saat berbelanja, Presiden ditemani Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano. Selanjutnya Presiden juga membeli sejumlah kebutuhan dapur seperti tomat, cabai dan jeruk nipis.

Presiden tampak mengeluarkan uang ratusan ribu rupiah dan menolak untuk menerima kembalian dari para mama.

"Belanjaan" Presiden selanjutnya adalah madu yang dijual Rp50 ribu per botol.
Presiden Joko WIdodo dan Ibu Iriana Jokowi belanja di Pasar Mama-Mama Jayapura, Papua, Rabu malam (11/4/2018). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)


Baca juga: Papeda masuk dalam menu pesanan Presiden Jokowi

Baca juga: Jokowi tinjau pasar mama mama Papua

Presiden hanya sempat berkeliling di lantai satu pasar tersebut, meski banyak mama penjual yang sudah menunggu rombongan di lantai dua.

Barang terakhir yang dibeli Presiden adalah petatas atau ubi jalar yang biasa menjadi bekal perjalanan masyarakat Papua yang dijual 15-20 buah hanya cukup mengeluarkan uang Rp50 ribu.

Selesai berbelanja, Presiden kembali ke hotel Aston yang terletak tepat di depan Pasar Mama-Mama Papua.
 

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018