San Jose (ANTARA News) - Kosta Rika mencatat tingkat pembunuhan tahunan tertinggi yang pernah ada di negara itu pada 2017, ungkap otoritas pada Selasa (2/1), menyalahkan persaingan antar geng dan perdagangan narkoba atas lonjakan tersebut.

Negara berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu, yang masih dianggap sebagai salah satu negara paling aman dibandingkan negara lain di Amerika Tengah, mencatatkan 603 kasus pembunuhan tahun lalu, menurut data awal dari dinas kepolisian yang bertanggung jawab menyelidikinya.

Angka itu mencapai tingkat 12,1 pembunuhan per 100.000 penduduk.

Jumlah pembunuhan tersebut “adalah yang terbesar dalam sejarah negara itu,” ujar wakil direktur Judicial Investigation Organism, Michael Soto, dalam sebuah konferensi pers sebagaimana dilaporkan AFP.

Sebagian besar negara Amerika Latin mencatatkan tingkat pembunuhan yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata dunia sebesar 5,3 per 100.000 penduduk dari laporan Bank Dunia.

Sebagai perbandingan, Amerika Serikat (AS) memiliki tingkat pembunuhan sebesar 4,9 per 100.000 penduduk, menurut data FBI terbaru.

Organisasi Kesehatan Dunia WHO menganggap tingkat pembunuhan lebih dari 10 per 100.000 jiwa sebagai “wabah.”

Pada 2016, Kosta Rika mencatta 578 pembunuhan, belum pernah terjadi sebelumnya pada saat itu. (kn)




Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018